02. AePete - FEROMONE (END)

Chapter - 8

Sorry fot typo...

.

.

.

AE POV

Aku terpaku menatap kedua kotak yg kudapat beberapa hari lalu... yah... jumlahnya bertambah karena awalnya hanya satu.. aku membuka kembali kotak-kotak itu... kotak pertama tidak terlalu besar, berwarnah hitam pekat... aku mendapatnya dari orang suruhanku... isinya hanya sebuah foto... bukan.. bukan fotoku.. tetapi foto kekasihku Pete... aku membaca berkas yg aku dapat dari orang suruhanku,,

Pertama kali aku menyadari ada yg aneh saat hari pertama aku bertemu dengan Pete,, saat itu aku berada di parkiran..aku masih ingat ada seseorang dengan sweeter hitam mengendap dan meletakkan sesuatu pada sebuah mobil... dan yg aku tahu berikutnya pemilik mobil itu tengah sibuk memberi makan kucing kecil padahal ia sudah dengan jelas terlambat untuk kelasnya...

Aku tidak terlalu memperhatikannya karena ku anggap itu keisengan temannya yg ingin memberi kejutan atau apapun itu... tapi saat aku menyadari bahwa makhluk manis itu adalah Mate ku... aku langsung menyuruh orang untuk menyelidikinya... dan kotak itu ada padaku sekarang... Sebuah foto Pete bersama seorang Gadis yg wajahnya di tutupi oleh coretan sehingga tidak terlihat,.. Saat itu aku masih belum tahu jadi hanya bisa bersabar.

Kotak kedua.. kotak berwarna pink, aku mendapatkan nya di hari lainnya,saat aku menjemputnya sehari setelah acara kunjungan keluargaku.. saat aku baru saja sampai aku melihat petugas keamanan masuk kedalam membawa sebuah kotak pink, ia bilang untuk Pete, aku menawarkan diri untuk menyerahkannya tapi alasan sebenarnya aku hanya ingin memastikannya... dan dugaan ku benar,, aku pun langsung menyembunyikan kotak tersebut.

Keputusanku untuk menjemputnya ternyata beralasan. Ada yg mengincar keselamatan Pete.. semakin membuatku yakin bahwa ini cukup serius dan aku semakin yakin untuk melanjutkan penyelidikanku, pagi itu aku menggunakan mobil yg biasa tp karena mendadak mae ingin memakainya maka aku meminta supir untuk menukarnya..dan aku terpaksa menggunakan mobil sportku... bukannya bagaimana, aku hanya merasa berlebihan jika kekampus menggunakan sport, itu akan menarik perhatian, aku tidak suka... tp kemudian aku berubah pikiran.. Pete menyukainya,, aku bahkan menawarinya menggunakannya tapi dia malah ingin hanya menjadi penumpang di sebelahku... aku tersenyum saat mengingat bagaimana ia terkejut saat melihat sport ku untuk pertama kalinya..

Mataku kembali menatap kotak pink itu, Kotak pink ini hanya berisi sebuah amplop, aku membukanya dan hanya ada sebuah kalimat "Cinta sudah membunuhku Pete Pitchaya,. Dan kau harus bertanggung jawab" aku tertegun memandang sebaris kalimat itu. aku yakin ada kisah di balik nya... tapi itu membuatku takut,,, takut jika suatu saat aku kehilangan Pete... aku merasa tidak tenang..

Maka aku berpikir bahwa ini tidak bisa di biarkan lebih lama... aku perlu tahu ada apa sebenarnya... aku tidak ingin ada bahaya yang mengancam kekasihku. Aku menghubungi Kla, sabahatku... yg banyak orang tahu Kla berkerja di kepolisian seperti ayahnya yg saat ini menjabat menjadi kepala polisi Bangkok. Uniknya pekerjaan itu baginya hanya sebagai selingan, kenapa begitu? karena aku tahu dia tidak suka perkerjaan yg wajar... maksudku yah seperti pergi pulang sore dan mendapat tunjangan.... Dia pernah bilang padaku bahwa ia ingin menjadi seperti Sherlock Holmes,,, saat itu aku hanya bisa menertawakannya dan mengejeknya,. Tp ternyata dia serius dan membuktikannya... menjadi detektif yg tidak terlihat... beberapa kasus ayahnya mendapat bantuan darinya... aku benar-benar takjub padanya,... saat kau bertanya padanya ia hanya bilang.. 'akan mudah bergerak jika kau tidak terlihat Ae'...

Aku tidak percaya hobi nya itu bisa berguna untukku... aku meminta bantuannya untuk menyelidiki kotak kotak ini... aku bertemu dengannya di LAVITA beberapa hari lalu... dan jawabanya membuatku terkejut...