BLOOD

CHAPTER 2

"sial kalau begini terus aku bakalan mati"tuturku sambil meminum darah yang sempat aku ambil dari dalam tas ku.

Tanpa sadar seseorang telah berdiri di belakang ku sambil memandangku dari belakang, dia terus memandangiku sampai akhirnya dia pun mengeluarkan suara dan otomatis membuatku terkejut.

"dasar anak rumahan,baru liat darah segitu aja mata aslimu sudah keluar"tuturnya sambil duduk di sebelah ku

"a...apa maksudmu,aku tak mengerti"tuturku gugup sambil sedikit menghindar darinya

"dasar vampire baru"tuturnya sambil seenaknya menjitak kepala ku

"aduhh,apa maksud mu? vampire?aku tidak mengerti ?"

"hey sudah lah tidak usah menutupinya lagi aku tau kau seorang vampire"tuturnya sambil meminum sesuatu cairan yang berwarna merah

Tunggu! cairan merah?bukankah itu darah?siapa dia sebenarnya?pertanyaan itulah yang selalu muncul di hati ku.

"kenapa kau melihatku begitu?iya ini darah,kau mau?habiskan dulu punya mu jangan serakah"

"kau vampire?"

"wah wah wah,bahkan kita satu kelas pun kau tidak merasakan hawa yang berbeda dari diriku?"

"hawa?apa maksud mu?aku tidak mengerti"

"dasar vampire baru"tutur nya sambil tertawa

"yayayaya terserah kau saja"

"okok,apa kau tidak merasakan sedikit pun hawa dingin?"

"saat di kelas tadi? aku tidak merasakannya,sekarang pun sama"

"ternyata ada juga vampire yang tidak peka sepertimu"

"yakkk berhenti menghina ku,aku adalah vampire setengah manusia mungkin karena itu aku tidak merasakan apapun"

"dugaan ku benar tentang kau, akhirnya aku tau juga kenapa dari tadi aku sedikit merasakan hawa panas di dalam dirimu"

"dari tadi kau berbicara tentang hawa,bisa jelaskan apa itu hawa?bagaimana cara membedakannya?"

"baiklah kalau itu maumu akan ku jelaskan secara detail jadi dengarkan baik baik,sebelum itu perkenalkan nama ku jacob aku sudah 6 tahun di dunia manusia dan aku adalah ketua kelas"

"sudah 6 tahun?tandanya dari smp kelas 1 kau sudah hidup di dunia ini?"

"ya begitulah"

"bisa kau jelaskan sekarang,aku sudah terlalu penasaran"

"baiklah,hawa itu adalah sesuatu rasa yang akan membuat diri kita kontak,kalau kau bertemu vampire badanmu akan merasakan hawa dingin tapi kalau kau bertemu manusia kau akan merasakan hawa panas"

"tapi kenapa aku tidak merasakannya?"

"sebelum aku jelaskan lebih lanjut, bolehkah aku bertanya?"

"ya silahkan saja asalkan itu tidak yang aneh aneh dan kau tidak menghinaku lagi"

"kau tenang saja, apa ayahmu seorang manusia dan ibumu seorang vampire?"

"kau salah,ayahku lah yang vampire dan ibuku manusia,kenapa?"

"ini sungguh aneh,seharusnya kau bisa merasakan hawa itu,soalnya aku juga sama seperti mu, pasti ada hal lain yang di sembunyikan keluarga mu?"

"entah lah aku tidak mengerti,yang aku tahu aku adalah vampire setengah manusia hanya itu saja"

"mau menjadi sahabatku?"

"boleh,aku senang di hari pertamaku aku sudah memiliki sahabat bahkan dia juga sama sepertiku"

Kamipun menghabiskan waktu bersama sampai jam makan siang selelsai.
bahkan kami juga bercerita banyak hal tentang dunia manusia dan lain sebagainya.