Lebih Baik

3 0 0
                                    

Aku merasa lebih baik untuk saat ini,
Menjauhi semua hal yang berbau tentang cinta.
Lelah rasanya jika hati ini harus berurusan kembali dengan rasa sakit.
Walaupun banyak orang bilang pengalaman adalah guru terbaik bagi diri sendiri, tapi jika seperti ini terus, siapa yang tak jenuh?

Aku merasa lebih baik saat meletakkan sejenak egoku untuk memiliki seseorang seutuhnya.
Tak ada yang tersakiti disini.
Hatiku tak tersakiti, dan orang-orang disekitarku tak akan tersakiti karena ulahku yang berlandaskan ego dan amarahku.
Ingin rasanya memuaskan ego dan mengesampingkan perasaan orang lain, namun aku tak sampai hati melakukannya.
Cukup, aku ingin tenang.

Hidup dalam bayang-bayang seseorang itu tak semenyenangkan yang aku pikirkan.
Terus menerus berpikir, tanpa tahu waktu kapan harus berhenti.
Terus menerus merasa kurang sempurna, tanpa tahu bagaimana cara menjadi sempurna.
Sebenarnya, sempurna bagi diri sendiri itu cukup mudah.
Cintai dirimu lebih dari kamu mencintai orang lain, maka kamu akan merasa sempurna.
Namun, bertindak tak semudah berkata-kata, kan?

Akan ada masanya, dimana seseorang akan berkata bahwa aku sempurna.
Akan ada masanya datang seseorang yang tetap memandangku sempurna walaupun dia tahu bahwa manusia tak ada yang sempurna, terlebih lagi manusia sepertiku.
Akan ada masanya datang seseorang yang berjuang untukku, yang memperjuangkan masa depannya yang lebih baik bersamaku.
Semua ada masanya, bersabar itu kuncinya.

Sekarang aku merasa lebih baik.
Semua masalahku, kupasrahkan jalan keluarnya kepada Allah.
Aku tahu Allah pasti akan memberikan jalan keluar yang terbaik kepadaku, Allah pasti memudahkan langkahku.
Aku selalu ingat Janji Allah, bahwa yang bersabar akan mendapat yang terbaik.
Allah tak pernah memaksa kuncup bunga untuk mekar dan menjadi indah, karena hal itu hanya perlu kesabaran.
Sama halnya dengan kehidupan, tak perlu ada yang dipaksakan, berjalanlah sesuai takdir Allah, maka semuanya akan menjadi indah pada waktu yang telah ditentukan.

Aku bersabar, karena aku tahu bahwa Allah amat sangat menyayangi hamba-Nya yang bersabar.

Deep Inside Our HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang