Brightest Star - TaeLice [Completed]

I Found U, But...

Seoul, 20:00 KST

"Mau sampai kapan kau akan menatapi bintang-bintang itu?" ucap seseorang menyadarkannya dari lamunan panjang yg setiap malam ia lakukan. Kakinya ia turunkan dari bangku yg menopang seluruh tubuhnya itu

Lisa. Gadis itu sudah cukup lama berdiam diri didalam kamar, tidak ingin melakukan sedikit aktivitas bahkan kegemaran memasaknya pun ia lupakan. Rose sudah cukup paham dengan kondisi sahabatnya itu dan tentu saja ia tidak akan tinggal diam.

Sepertinya, saat sahabatnya bersedih Rose juga seperti bisa merasakan kesedihan itu. Ia melangkah mendekati Lisa yg masih setia memandangi langit gelap malam dari jendela kamarnya, disentuhnya pundak Lisa sembari mengelus gadis itu lembut

"Sudah 8 bulan Lisa! Apa kau akan mengabaikan pendaftaran ulang di Universitas itu?" tanya Rose lagi. Lisa tidak bergeming. Lagi. Gadis itu kembali menaikkan kedua kakinya keatas bangku dan memeluk dirinya sendiri

"Dan sudah 8 bulan juga Taehyung tidak pernah menampakkan dirinya lagi padaku!" ucap Lisa dengan senyum kecut nya. Apa lelaki itu sudah melupakan Lisa? Mudah sekali

"Apa kau sudah makan? Aku akan mengambilkannya untukmu!" sambung Rose

"Jangan mengalihkan pembicaraan Rose!" Pungkas Lisa terlampau dingin. Gadis itu melangkah menjauhi jendela dan menghampiri meja belajarnya

"Lisa aku tid... "

"Apa kau juga menyembunyikan keberadaan Taehyung dariku?" Lanjut Lisa memotong perkataan Rose. Apa yg akan Rose lakukan setelah mendengar perkataan Lisa barusan. Terkejut? Tentu saja. Rose benar-benar kaget dengan ucapan Lisa. Ia membelalakan matanya, Lisa tidak pernah berkata bahwa Rose tau tentang keberadaan Taehyung tapi sekarang Lisa malah mencurigai sahabatnya itu. Seketika Rose menggeleng

"Bisakah kau melupakan Taehyung? Dia tidak pernah menemuimu bahkan sekedar mengirim kabar pun tidak pernah Lisa! Apa kau sadar itu?!" ucap Rose sedikit membentak Lisa. Ia sudah tidak tahan dengan semuanya. Tentang Lisa, tentang Taehyung, tentang....arghh. Sangat membosankan

Lisa mengerjapkan matanya. Apa yg Rose katakan memang sepenuhnya benar, tapi Lisa masih memiliki ikatan dengan Taehyung, tidak semudah itu untuk melupakannya. Lisa kemudian mendekat kearah Rose

"Semudah itukah? Apa aku juga bisa berkata seperti itu padamu? APA KAU JUGA AKAN MELUPAKAN JUNGKOOK SEPERTI APA YG KAU KATAKAN PADAKU HA?!" Lisa berdiri menatap nanar sahabatnya itu, air matanya sudah tidak dapat ia bendung lagi. Lisa memajamkan matanya. Ia sudah terbawa emosi

"Lisa kumohon tenangkan dirimu"

"Aku menyedihkan Rose!" ucap Lisa melemah. Ia menghempaskan tubuhnya pada bangku yg ia duduki tadi "...Ayah dan ibuku meninggalkanku 6 tahun yg lalu, dan.... Dan Taehyung membuangku begitu saja! aku kesepian"

"Kau masih memiliki aku Lisa, kau juga punya Ahjumma dan Jungkook" sambung Rose memeluk sahabatnya untuk sedikit menenangkan Lisa dari isakannya

"Aku takut kalian meninggalkan ku seperti yg mereka lakukan" ucapnya melemah. Rose seketika menggelengkan kepalanya tidak menyetujui perkataan Lisa barusan. Ia tidak akan pernah meninggalkan Lisanya. Rose mempoutkan bibirnya lucu

"Ya! Aku tidak akan meninggalkanmu! Kau harus tau fakta yg sebenarnya, kalau tanpa Lisa tidak akan pernah ada yg namanya Rose" sedikit bergurau saat Lisa bersedih tidak akan menjadi masalah besar bukan. Rose pastilah sudah tau apa yg akan ia lakukan untuk menghadapi situasi seperti ini bersama Lisa. Dan benar. Setelahnya Lisa pun langsung tertawa mendengar suara lucu Rose. Begitu menggemaskan

"Kenapa kau membuat lelucon saat aku bersedih?" kata Lisa dengan isakan tapi sedikit tertawa. Apa kalian mengerti maksudnya?

Rose tidak menjawab. Gadis itu lebih memilih mengeluarkan sesuatu dari saku jaketnya untuk memperlihatkan benda itu pada Lisa