let's play pretend; hanbin yerin

18. mood

"Ada bunga untukmu di depan."

Yerin menoleh melihat Sowon di ambang pintu. Ia mengerjapkan pelan dan Sowon sudah pergi meninggalkannya sendirian. Gadis itu beranjak dari tempat tidurnya dan keluar kamarnya.

Di meja sudah terpampang sebuah rangkaian bunga hydrangea. Yerin berjalan mendekati meja dan mengambil rangkaian bunga itu. Begitu diambil, secarik kertas terjatuh. Yerin mengambilnya dan membacanya.

Ungkapan terima kasih karena sudah membantuku sewaktu itu. Aku merangkainya sendiri.

b.i

Yerin mengerjapkan matanya dan perlahan rona merah menyelimuti wajahnya. Padahal tidak perlu sebegitunya, Yerin ikhlas membantunya. Tetapi Hanbin meskipun katanya tidak pernah pacaran, lelaki itu cukup hebat dalam hal merayu wanita.

Ia membawa rangkaian bunga itu ke dalam kamarnya dengan hati-hati. Setelah menaruhnya di meja riasnya, Yerin mengambil hpnya untuk menyampaikan ucapan terima kasih kepada Hanbin sambil mencari jenis bunga apa itu.

Hydrangea bunga untuk mengungkapkan rasa tulus dan juga ungkapan rasa terima kasih.

Yerin tersenyum lebar. Lelaki itu pandai merangkai bunga. Yerin berpikir betapa beruntungnya Hayi bisa membuat Hanbin jatuh padanya. Belum ada ucapan yang membuat bukti pasti Hanbin masih menyukainya tapi tatapan dan gerak-gerik lelaki itu sudah terlihat jelas.

Andaikan ada lelaki yang mau melakukan semuanya untuknya.

Yerin menghela nafas. Menyedihkan.

Ting!

voldemort doppleganger

b.i : oh kau sudah menerima bunganya?

yerin : ya itu cantik sekali terima kasih. Padahal kau tidak perlu seperti itu.

b.i : tidak apa. aku banyak membuat bunga. Bunga-bunga ini tidak tau aku beri kemana lagi.

yerin : hobi yang unik

b.i : aku tau.

b.i : memang hobimu apa?

yerin : tidak ada.

yerin : maksudku aku membuat kue kurasa.

b.i : kau yakin itu tidak beracun?

yerin : HEI SEENAKNYA SAJA KAU! aku sudah pernah memberinya pada cha eunwoo dan dia baik baik saja!

b.i : mungkin dia membuangnya ke tempat sampah

yerin : dia memakannya di depanku!

b.i : kasihan dia. pasti sewaktu pulang langsung sakit perut

yerin : 🖕

b.i : lol kapan-kapan buatkan aku kue kalau begitu. jangan kau kasi racun aku masih ingin hidup

yerin : padahal itu niat awalnya.

b.i : kau ingin membunuh pacarmu ini?!

yerin : pacar 'pura-pura'

b.i : aku tau lmao

Yerin tersenyum sambil terus membalas pesan Hanbin. Lelaki itu cukup enak diajak bicara. Walaupun membuatnya sebal berkali-kali. Tapi hei, setidaknya ini lebih baik daripada sendirian tidak dipedulikan member lain.

Yerin terdiam.

Melihat keakraban member iKON kemarin membuatnya iri. Mereka tetap dekat dengan Hanbin meskipun dia tidak memberitau 'hubungan' ini pada mereka. Mereka tidak peduli dan justru lebih sering menggoda Hanbin.