Part 17

3.5K 112 1
                                    


'Setidaknya gue udah
Berjuang buat baik sama lo'
~adara~


Pagi ini Dara akan berangkat bersama celin dan Sara. Hmm kalo kalian tanya kenapa bareng Sara sih? Ya karena mereka udah baikkan dan dara juga tak mau memperpanjang masalah yang tak penting untuknya.Tak perlu waktu lama mereka sampai disekolah, banyak tatapan dari para murid entah apa yang sedang mereka pikirkan Dara tak peduli itu.

Berjalan menuju kelas dengan wajah yang datar itu lah dara, orang yang selalu tak peduli dengan sekitar ini senang sekali membuat orang penasaran tentang hidupnya.


Braaakk

Belum sampai kelas seseorang menabrak dara yang membuat mereka berdua tersungkur ketanah.Celin dan Sara yang melihat itu pun terkejut ahh bukan jatuhnya tapi ia benar-benar mencari masalah dengan Dara.

"Mata lo berfungsi"ketus dara yang mulai berdiri.

"Maaf kak aku gak sengaja"ucap seorang gadis.

"Gimana sih .. Lo pikir kata maaf yang lo ucapin gue terima ha?"bentak dara, yakk emosinya sudah benar-benar memuncak sekarang.

"Maaf kak.. aku beneran gak sengaja tadi it-"

"Diemm .. banyak omong banget sih lo"sentak Dara.Gadis tadi masih terisak karena takut.

"Kejam amat mbakk"ucap cowok yang baru datang.

"apa .. diem lo"sentak dara lagi.

"Ya ampun si rey ganteng ini dibentak lo guys"kata Rey dramatis mengundang tawa siswa siswi yang menonton itu.

"Rey gue bilang Di-"

"Iyaa sayang"ucapan rey membuat semua orang melongo ada beberapa gadis yang berteriak, dan dara dia hanya memutar bola matanya malas.

"Rey lo it-"

"apa sih sayangg"ucap Rey manja membuat dara jijik lalu berjalan pergi belum sampai 5 langkah Rey menggendong Dara seperti karung beras.

"Bgsd!! Rey turunin gueee .. "teriak Dara semua murid pada nonton termasuk celin dan sara menggeleng kepala.

"Apa sih .. enak gini kan lo kagak di tabrak orang lagi"Kata Rey.

"Turunin gakk ihh malu gue!"muka dara sudah benar-benar merah.

"Iyaa deh"rey pun menurunkan dara, dan

Bugh

Dara memukul rey hingga sempoyongan lalu berlari meninggalkannya sendiri.

"Darraa hahaha ... kenapa larii woyy"teriakan rey masih terdengar tepat ditelinga dara.

"Orang gilaa"gumam Dara melanjutkan larinya.


Dikelas dara benar-benar bosan ditambah lagi rey selalu memandanginya dan tersenyum layaknya orang tak punya dosa. Ingin sekali dara menghajar laki-laki itu yak tapi apa daya.

Bel pulang berbunyi dan mereka pun pulang:v.

Dalam mobil dara hanya ada keheningan karna Sara fokus dengan tik tok, Celin fokus dengan hp nya entah dia chat sama sapa lalu dara dia fokus depan hingga dirinya mengerem mobil dengan mendadak.

Ciiittttt

"Dara"teriak 2 gadis tadi.

"Lihat itu bukannya rey?"tanya Dara mereka pun fokus pada depannya dan benar itu adalah Rey yang dikerubingi segerombolan laki-laki sekitar 12 orang kali ya.

"Gue turun"ujar dara saat melihat rey dikeroyok.

"Daraa jangann"teriak 2 gadis itu tapi ia hiraukan.

Sampai ia dihadapan mereka semua dan yakk apakah mereka selemah itu sampai harus keroyokan.

"Kalian ganggu jalan gue, liat mobil gue ga bisa jalan gara-gara kalian ada di tengah minggir deh"ucap dara membuat semua fokus padanya.

"aduh cantik-cantik jangan marah dong"ucap salah satu cowok.

"Dara lo pergi mereka bahaya daraa"teriak rey.

"Main yuk cantik"ucap cowok tadi membelai rambut dara dan

Bughh

"Gue bilang minggir"ketus dara.

"Maksud lo apa mukul temen gue!!"teriak yang lain.

"Gue pengen ketemu ketua lo!"sahut dara.

Lalu datanglah lelaki dengan tampang coolnya.

"Nyari aku?"tanya laki-laki yang ternyata ketua mereka.

"Lo.. ngapain lo disini"tanya dara Syokk sedangkan dalam mobil.

"Cel ituu"

"Rendy!!"ujar celin lalu mereka berdua keluar.

"Ohh hai celin, Sara ternyata ada kalian juga ya"ucap rendy.

"Rey pergi"ujar Dara pada rey, lalu rey pun mendekat pada dara.

"Kenapa lo ngelukai temen gue?"tanya dara sambil menatap mereka tajam.

"Gak kok sayang .. aku bosen aja dan akhirnya kamu muncul aku jadi gak bosen, kita jalan yuk"Ujar rendy membuat dara jijik.

"Kalian masuk mobil kita pulang, dan lo rey ambil motor lo trus pulang"sahut dara meninggalkan geng Rendy, dan rendy tersenyum miring.

"Lo bakal jadi milik gue dara inget itu"gumam Rendy sambil menuju motornya lalu melesat entah kemana.

Dirumah dara.

"Daraa lo-"

"Diem gue pusing"setelah memotong omongan sara ia langsung pergi menuju kamarnya dan tidur.

Vote+Komen+Follow

Queen Of Bullying (LENGKAP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang