Awal

20 0 0
                                    


Aku ingat awal kita bertemu itu tidak ada yang istimewa. Bahkan aku hanya sekedar mengenal wajahmu, itu pun ku tahu dari sahabatku yg menyukai dirimu.

3 tahun kita melewati masa putih biru dan berada di gedung serta almamater yang sama. Tapi entahlah perasaanku padamu belum muncul sama-sekali. Saat ini masih tersemat jelas nama pria lain. Pria yg juga aku cintai dengan cara persis seperti aku mencintaimu sekarang. Hanya dirasa, dipendam, namun tak berani diungkapkan.

Hingga sekarang kita mulai menghadapi masa abu-abu. Ditahun pertama, aku tidak menyadarinya. Sungguh! Aku masih mengaggapmu sebatas teman dan tak lebih! Hingga akhirnya karena saat itu aku mulai terbiasa. Terbiasa untuk mengutarakan apa yang ada dipikiran ku. Tapi tetap bukan untuk mengutarakan isi hatiku.



Hai kak aku baik lagi, tapi cerita ini bukan cerita pada umumnya yah. Ini cuma short story yg aku angkat dari kehidupan nyata. Kalau ditanya kehidupan siapa? Hehehe rahasia. Keamanan narasumber jadi tanggung jawab aku. Hehehehe

Salam sayang

Chocoable

Sajak semuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang