07.Hiking (Bagian Tiga)

8.8K 1.3K 204
                                    

Warning Aku nggak pernah hiking ke Merbabu, jadi harap kalian mau maklum kalau cerita di bawah ini berbeda jauh dari kondisi gunung Merbabu yang sebenarnya, chapter kali ini agak bikin bosen karena baru permulaan jadi kalian boleh skip aja kalau mau.

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***




Setiap manusia..

Di dunia..

Pasti pernah sakit hati..

Hanya yang..berjiwa ksatria..

Yang mau.. memaafkan.


Dengan kemampuan bergitarnya yang nggak bagus-bagus amat alias pas-pasan Hyunjin menyenandungkan lagu musikal punya Sherina Munaf yang katanya sarat akan makna. Yang pasti, di lagu itu ada amanat yang bunyinya kalau setiap manusia itu punya kesalahan dan kesalahan bukan untuk dilupakan tapi untuk dimaafkan dan direlakan.

Tapi, bukankah memaafkan orang itu susah ya? Kalau manusia yang bisa memaafkan itu namanya ksatria, orang-orang yang punya salah dan nggak mau mengakui itu apa namanya ?

Setiap manusia

Di dunia

Pasti punya.. Kesalahan

Tapi hanya..yang pemberani..

Yang mau.. mengakui

Sinyal suara yang mengalun lembut itu asalnya dari Felix yang tiba-tiba duduk di sebelahnya- nimbrung ikutan nyanyi sambil ngelihatin Hyunjin dengan grafik kedatarannya yang nggak pernah berubah, Felix langsung bisa bikin Hyunjin berhenti, dia ngeliat Feling dengan hening.

Nggak sangka aja Felix yang pembawaannya begitu bisa nyanyi juga.

Tapi, bukan gara-gara itu Hyunjin jadi diem.

Lewat nyanyian tadi rasa-rasanya Felix kayak menjawab pertanyaannya tadi secara langsung atau cuma perasaan dia aja? Kebetulan?

Hyunjin menatap Felix sebentar lalu mengeser gitar yang semula ada di pahanya berpindah ke salah satu pilar bungalow yang tepat ada di belakangnya.

Sebenernya daripada disebut bungalow, ini lebih tepat disebut saung jerami yang ada di pemancingan sih dan berdua mereka duduk-duduk disitu, nggak ngobrol cuma duduk diem tanpa suara sambil ngelihatin Jennie, Dowoon, Jae dan satu cewek yang tadi diperkenalkan Jae sebagai pacarnya, namanya Wendy.

Setelah banyaknya malam jumat yang mereka lewatkan tanpa kumpul-kumpul bareng di markas, absen karena ujian semester, akhirnya malam ini mereka bisa bareng-bareng lagi di markas atau yang biasa mereka sebut base camp Tawon (Taman belakang rumah Dowoon) plus dengan Jae dan Wendy sebagai bintang tamu tambahan yang gabung sama mereka malam ini.

Blue Violet - Lee FelixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang