Note: jangan dibawa serius ya chingu, ini cerita ga jelas🙊
***
Satu tangan Seulgi menggenggam tangan Jimin, membawa mantan pria nya ke lorong hotel menuju toilet.
"Seul, kenapa?"
"Gue ga suka lo bawa cewe!" dia ngelipat dua tangannya di dada sambil senderan di dinding.
"Ya masa gue bawa Jinhwan!"
"Ih bukan itu ntet! Lo ngerti kan maksud gue!"
"Iya kenapa? Gue ga bisa nebak, gue kan bukan sayang eh -- cenayang maksudnya."
"Tell me slowly," Jimin mengukung Seulgi dengan satu tangannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jimin senyam-senyum sendiri. Menang. Yes, Seulgi cemburu. Kalau kata Bambam itu, Braaaaah!!
"Gue ga suka ---"
Iya sayang, aku disini, ungkapin aja, besok gue putusin deh kalau kamu yang minta. ~ Jimin.
"Cewe lu itu pake tas yang sama kaya gue."
"Ye?"
"Iya, Lo tau kan gue ga suka ada yang nyama-nyamain. Merk nya sama, warna nya sama, modelnya sama --- eh Jim, mau kemana, gue belum kelar ngomong. Woi Jim!."
"Iya nanti gue bakar tasnya! Puas!" Teriak Jimin sambil jalan menuju aula hotel.
Gue kira --- fiuh, dasar lu Seul, ga ada cemburu-cemburunya. Gue jadian sama Nicky Minaj kebakaran jenggot dah lu, ~ Pjm.
Di parkiran,
"Sayang, kamu kok buru-buru sekali sih? Sepertinya tas aku tertinggal di hotel." Jimin yeojachingu menoleh ke sisi kiri dan kanan jok nya.
"Sayang, kamu dengar tidak sih? Tas aku hilang."
"Iya apa tadi? Ah tas ya, a-aku ga tau. Orang aku ga pernah liat tas orange merek Gucci kamu itu." Jimin mengangkat bahu dan geleng kepala. "Ada lagi yang ketinggalan, aku dah ngantuk."
"Kok kamu tau detil tasnya?"
"Ya iyalah kan aku yang ba--- eh engga. Aku ga tau, sumpah. Berani aku disambar gen halilintar yang."
"Jimin, seri --- eh cium bau gosong gak?"
"Eng-engga! Dah ah, jalan."
"Ih itu Jim, kok ada yang bakar-bakar malem-malem gini." Pacarnya Jimin nunjuk tong sampah yang berapi-api.
"Ga tau, aku ga liat."
Tiga jam kemudian, di rumah Seulgi.
"Seul, bantal mana?"
"Deket kepala kamu Wen."
"Bukan, gue mau bantal yang polos maksudnya," Seungwan ga jadi tiduran.
"Bantal gue kaga ada yang bermotif Son Seungwan! Dah ah gue ngantuk." Seulgi merem, capek.
"Kaga bermotif gimana, ini --"
Seulgi melek susah payah, "itu iler gue bangsat!"
Seungwan pasang muka muram, "Seul."
"Apalagi?!"
"Ada whatsapp!"
"Dari siapa?"
"Jinhwan sama Jimin."
"Dah, biarin aja."
"Jinhwan kaga usah di bales, yang Jimin gue aja yang bales ya. Haha. Kali-kali ngerjain dia."
"Oke, sok. Gue tidur dulu, sekali lagi manggil dapet panci lu ya."
Mantan.tampan Malem, Seul
Anda Malam, syg
Mantan.tampan Tumben, belum move on ya? Tau sih gue mantan lu yang paling-paling
Anda Abisnya lu makin tampan. Ngangenin, pen cium.
Mantan.tampan Cium dimana? Ah Seul, Gue jadi kangen bibir lu
Lah, gue malah tau rahasia mereka ~ Seungwan.
Anda Emang kita pernah ciuman?
Mantan.tampan Tega lu, ngelupain kenangan manis
Manis pala lu, gue kaga ingetlah. Orang gue bukan Seulgi. ~ Seungwan.
Anda Kangen? Gue kirim Pap ya
Mantan.tampan Asik. Mauuuuuuuu
Anda
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mantan.tampan Najis. Jadi lu yang bales Wen? Tega lu ya sama gue
Anda Gamon lu ya tong?!
Haha ngenes
Mantan.antan.tampan Awas lu, gue doain di tembak Yoongi