Part 8

32.5K 3.8K 484
                                    

KEPULAN asap terlihat memenuhi tempat mengerikan itu, terlalu banyak kobaran api yang memiliki panas diatas 100° celcius. Bahkan Taeyong harus mengerenyit beberapa kali saat kepulan asap panas itu menerpa sebagain wajahnya hingga melepuh; namun pada akhirnya wajah itu kembali seperti semula.

Setelah melakukan sesi panas bersama Jaehyun semalam, ia mendapatkan panggilan dari sang Ayahㅡjadi mau tak mau Taeyong harus kembali ke neraka dan meninggalkan bumi untuk sementara. Ia juga masih tidak tahu kenapa Ayahnya itu memanggil, karena biasanya tidak seperti iniㅡjika memang tidak ada urusan mendesak.

Suara jerit kesakitan memenuhi tempat mengerikan itu, jujur saja Taeyong merasa puas mendengarnya. Lagi pula, kenapa para manusia itu menjerit dan menyesal jika semasa hidupnya selalu melakukan hal burukㅡbukankah sudah terlambat untuk menyesali hal tersebut? Ah Taeyong jadi merasa kasihan pada Jaehyun, bagaimana jika nanti lelaki tampan itu masuk ke dalam neraka karena telah berbuat maksiat bersamanya?

Sebuah kastil besar yang terletak di tengah jurang api menjadi tempat tujuan Taeyongㅡseluruh kastil itu dipenuhi oleh warna merah dan hitam, terlihat gelap. Namun di dalamnya tidak seburuk itu; banyak penjaga yang memakai tudung berjejer di depan pintu masuk kastil.

Mereka semua mengenal Taeyong, oleh karena itu si lelaki cantik langsung masuk tanpa mengatakan apapun. Tujuannya kesini adalah untuk menemui sang Ayah, setelah itu ia harus kembali ke bumi dan bertemu dengan Lucas, Jungwoo serta Jaehyun.

"Ayah," sapa Taeyong saat melihat sosok Ayahnya sedang duduk di sofa ruang tamu; raut wajah lelaki berusia ribuan tahun itu terlihat tidak bersahabat. Ia menatap tajam kepada Taeyong.

"Kemarilah Taeyong," ujarnya seraya menunjuk salah satu sofa yang terletak di hadapannya. Sepertinya akan ada pembicaraan serius mulai sekarang.

Tanpa mengatakan apapun Taeyong bergegas duduk di hadapan sang Ayah; mata violetnya terlihat lebih cerah di bandingkan sebelumnya. Itu karena ia baru saja mendapatkan energi dari Jaehyun semalam.

Ayah TaeyongㅡLee Jaejoong tersenyum sinis saat melihat wajah sang anak yang terlihat bersinar. "Jadi, kau benar-benar menjadikan dirimu sebagai pelacur ya?"

Kening Taeyong berkerut dalam. "Maksud ayah?" di dalam hati ia sudah mengeluarkan semua sumpah serapahㅡjangan sampai Ayahnya mengetahui apa yang selama ini ia lakukan!

"Tidak perlu berpura-pura bodoh Taeyong. Aku tahu apa yang kau lakukanㅡapa kau sudah gila? Kau harusnya meniduri seorang wanita! Bukannya malah di tiduri oleh seorang pria! Kau adalah seorang anak Raja Incubus serta Sucubbus Taeyong, jangan membuatku malu!" bentakan itu membuat tubuh Taeyong mematung.

Ternyata benar, Ayahnya sudah tahu apa yang ia lakukan selama ini. Tapi mau bagaimana lagi? Memang selama ini semua bangsa Incubus belum pernah melakukan hal gila seperti apa yang ia lakukanㅡnamun, apa salahnya menjadi yang berbeda?

"Ayah," desah Taeyong penuh penekananㅡia menelan air liur beberapa kali sebelum melanjutkan ucapannya. "Ini semua adalah penelitianku, aku harus segera menjadi penggantimu. Itu sebabnya aku melakukan semua hal ini, aku sudah menjadi lebih kuat Ayah."

"Tapi kau membuat keluarga kita menjadi bahan bualan para Incubus kelas rendah Taeyong!" memang bukan sekali dua kali Jaejoong mendengar begitu banyak bangsa nya yang membicarakan Taeyong belakangan ini. Hal itu membuat darahnya mendidihㅡsebagai seorang Ayah, ia tentu tidak terima mendengar sang anak di lecehkan. Namun memangnya ia bisa apa jika semua itu berasal dari kesalahan Taeyong sendiri?

Jujur saja, Jaejoong sudah mengetahui hal ini cukup lamaㅡtapi ia lebih memilih untuk membiarkan Taeyong. Ia tahu jika anaknya itu bisa memilih jalan yang benar, namun semakin lama keadaan malah menjadi lebih sulit. Banyak para Incubus serta Sucubbus yang mengadakan petisi untuk mengeluarkan Taeyong dari bangsa mereka, karena apa yang lelaki cantik itu lakukan adalah sebuah hal tabu.

Im In Love With A Monster《Jaeyong》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang