Punishment Part 1

7.3K 912 274
                                    

Hmm....

Tes tes...

Maaf, bukannya mau php, kirain tuh semalem udah klik publikasi tapi malah cuma save

heheheheheh...

maaf yooo, happy reading ^_^

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Yunho menatap namja cantik yang masih memejamkan matanya di atas tempat tidur itu dengan sendu, dia memikirkan apa saja yang sudah Jaejoong lalui selama ini sampai membuatnya menderita. Eomma tirinya akan menerima akibat karena sudah membuat Jaejoong menderita.

Jujur saja, pertama kali melihat Jaejoong tidak ada kata tertarik untuk namja cantik itu. Yunho bahkan berencana menganggap Jaejoong tidak ada. Dia menganggap Jaejoong sok polos tapi berambisi untuk memanfaatkan keluarganya demi uang.



Tapi...

Pikirannya salah, Jaejoong benar – benar namja yang sangat polos, dia namja yang baik yang bisa membuat orang – orang menyayanginya hanya dalam satu kali pertemuan. Jaejoongnya benar – benar bisa membuat orang nyaman hanya dengan duduk di sampingnya.

Yunho tidak menyangka dari penyelidikannya akhirnya rasa penasaran itu berubah menjadi suka dan berlanjut menjadi cinta. Itu pun sang eomma yang menyadarkannya karena dia belum pernah merasakan apa itu cinta.

Dan akhirnya dia benar – benar tidak bisa melepaskan Jaejoong dengan alasan apapun. Jaejoong mutlak milknya dan akan selalu menjadi miliknya.

"Maafkan kelalaianku"

CUP

Yunho mengecup kening hangat Jaejoong, demamnya belum turun karena Jaejoong belum sadarkan diri sejak jatuh ke dalam kolam renang. Yunho mengusap rambut Jaejoong kemudian tangannya menggenggam erat tangan Jaejoong.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Ngh..."

Namja yang tengah tertidur itu mulai membuka matanya, dia menatap langit – langit ruangan tempatnya tertidur, dia kemudian menoleh ke arah kiri untuk memastikan keberadaannya. Dan dia mendapati tangannya digenggam oleh seseorang yang tidur dengan menggenggam tangannya sedangkan dia bersandar pada tempat tidurnya.

"Yunho?"

Dia langsung berpikir apa yang telah terjadi dan setelah bisa mengingat, matanya berair. Dia bertengkar dengan adik tirinya. Ahra mengeluarkan umpatan dan kekecewaannya dan dia jatuh ke dalam kolam renang karena didorong oleh Ahra.

Dia ingat bagaimana air kolam itu memenuhi rongga pernafasannya dan dia mulai panik, satu kata yang dia ucapakan sebelum tidak sadarkan diri adalah...

"Yunho..."

Dengan tangan kanannya yang bebas dia mengusap rambut Yunho, mengucapkan terima kasih karena namja itu sudah menyelamatkannya.

PureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang