SUGAR DADDY •°• JohnCas [Johnny × Lucas]

13. Hidden *1

.

.

.

.

.

.

Drtt.. Drtt..

Pria tampan itu meraih ponselnya yang ada di atas meja, walaupun matanya masih terpaku pada tumpukan kertas di depannya.

Matanya melirik ke arah ponsel nya, ternyata Lucas menghubunginnya. Tumben anak itu menelfonnya saat jam makan siang seperti ini.

Johnny mengangkat panggilan telfon itu, bahkan kini wallpaper ponsel Johnny telah berganti foto Lucas. Jangan tanya kenapa itu bisa terjadi, lelaki tampan itu berkata hanya foto dirinya lah yang boleh ada di ponsel Johnny, tidak boleh orang lain.

.
.

Big Baby 🦍

"Hallo, Ahjussi?."

"Kenapa Caseu?."

"Apa kau sedang sibuk ahjussi?."

Tanpa sadar Johnny tersenyum mendengar suara lelaki tampan itu.

"Tidak juga, memang kenapa?."

Johnny mengandarkan tubuhnya di kursi, sejenak meninggal pekerjaannya hanya untuk mendengarkan Lucas.

"Kau sudah makan siang ahjussi?."

"Belum... Mungkin sebentar lagi aku akan makan bersama Doyoung dan Sejeong."

"Jangan sampai lupa makan siang ahjussi, aku tidak ingin kau sakit..."

"Aku tidak akan lupa sayang, kau sudah makan siang hm?."

"Hm, aku sedang makan siang saat ini."

"Dengan para sahabatmu?."

"Hm.."

"Tumben kau menelfon ku caseu. Ada apa? Kau merindukanku?."

"Jangan berharap ahjussi!."

"Hm... Mungkin sedikit."

Johnny tidak bisa  untuk tidak tertawa mendengar balasan dari Lucas. Wajah lelaki tampan itu pasti akan tampak menggemaskan sekarang kalo dia ada di depannya sekarang.

"Aku juga merindukanmu caseu..."

.
.

Tok.. Tok...

"Masuk..." Johnny mengalihkan pandangannya ke arah pintu. Lebih tepatnya pada Doyoung yang sedang berdiri di ambang pintu ruangannya. Dahinya berkerut bingung, kenapa wajah sahabatnya itu terlihat aneh seperti sedang terjadi sesuatu.

"Johnny-ya.... Ada tamu yang ingin bertemu denganmu..." Ujar Doyoung sedikit ragu. Menghela napas, pria tampan itu berjalan pelan kearah meja kerja Johnny.

"Kalau begitu suruh dia masuk..." Johnny masih menatap Doyoung dengan pandangan aneh, kenapa wajah anak itu terlihat seperti merasa bersalah.

"Youngho..." Saat jarak mereka sudah dekat. Doyoung menepuk pelan pundak Johnny, lalu tersenyum singkat. Walaupun ia sendiri tidak tahu apa yang akan terjadi nanti. Tapi sebagai seorang sahabat Doyoung akan mendoakan yang terbaik untuk Johnny. "Apapun yang akan terjadi setelah ini John, percayalah aku akan selalu mendukung keputusan yang terbaik untukmu..."