1

53 6 0
                                    

Eris membuka jaket hitam yang ia kenakan secara perlahan lalu menatap bajunya yang sudah ternodai oleh darah, beberapa bagian sudah mengering sehingga menempel pada daerah luka. Eris membasahi seluruh pakaiannya agar mudah dilepas. Benar-benar terasa nyeri dan berdenyut saat air mengenai daerah yang masih mengeluarkan darah, apalagi ia juga harus menggosok bagian yang darahnya sudah mengering.

Namun itu tidaklah seberapa, ia sudah terbiasa dengan resiko pekerjaannya yang tak mungkin membawanya pulang dalam keadaan bersih. Eris membuka wig hitamnya, juga softlent berwarna hitam yang ia gunakan untuk menutupi netra birunya. Setelah wajahnya bersih ia menatap pantulan dirinya di cermin.

Itu tadi adalah penyamarannya sebagai perempuan yang bekerja di dunia hitam, gadis misterius yang lebih di kenal dengan sebutan L. Disini Eris tidak bekerja dengan sembarangan orang, hanya mereka yang mampu membayar dengan harga yang tinggi saja. Klien yang membayarnya pun selalu puas karena L tak pandang bulu untuk menjalankan tugasnya, ia akan benar-benar membunuh, membantai atau bahkan menghancurkan sesuai dengan harga yang telah di sepakati.

Walaupun banyak orang-orang di dunia politik ataupun bisnis yang penasaran dengan seorang L, tapi mereka lebih memilih untuk tak ambil pusing, cukup untuk tau L adalah seseorang berambut hitam dengan bola mata coklat, beberapa dari mereka tak tau bahwa L adalah perempuan karena ia datang menggunakan tudung dan jaket hitam.

Siangnya ia bekerja sebagai pelayan kafe dengan identitas sebagai Light. Disini ia adalah perempuan normal dengan cerita hidup bahwa kedua orangtuanya sudah meninggal, ia pindah dari California ke New York dan harus membiayai hidupnya sendiri.

Eris tak mempermasalahkan hal itu, hidup dengan tiga identitas berbeda. Namun sayangnya ia hampir melupakan namanya bahkan jati dirinya. Entah sudah berapa tahun sejak kejadian itu ia lebih memilih untuk tidak mengingatnya. Terkadang setelah penyamarannya, ia baru akan menemukan wajah dari seorang Eris, rambut kuning emas dan bola mata berwarna biru yang dulunya adalah kebanggaan orang tuanya. Eris tak ingin mengingatnya lagi, ia membencinya dan ingin mengubur berbagai kenangan itu dengan harapan untuk memulai hidup baru. Bekerja dari pagi hingga sore sebagai Light dan malamnya sebagai L.

Sudah hampir 3 tahun dia melakukan hal ini. Light untuk menyembunyikan jati dirinya sedangkan L untuk mencari sebuah informasi.

Gadis itu mengambil handuknya kemudian melangkah ke kamar mandi. Setelah itu dia akan istirahat, agar tidak terlihat lelah atau pucat besok, karena para karyawan kafe akan terus bertanya kenapa dengan wajah Eris, dan Eris sangat malas untuk menjawabnya.

Ting! Sebuah pesan tertera dilayar ponselnya bertepatan dengan Eris yang sudah masuk ke kamar mandi.

'Danke L'

🎬🎬🎬🎬🎬

Wings Of FireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang