HIJRAH

7

Aku harus menunggu info sekitar seminggu lagi untuk bekerja di PT..... Aku harus sabar untuk menunggu info itu. Waktu yang sangat lama untuk menanti kabar, aku sangat berharap untuk bisa masuk ke perusahaan tersebut.

Seperti biasa hari ini hari yang di penuhi oleh kegabutan. Tanpa sengaja terlintas di pikiranku untuk bermain game online yang kemarin di recommended oleh Thalia.

Dimulai dengan iseng bermain sebuah permainan, disitu tertera nama 'Raka Naufan'

"Nyalain suaranya" titah Raka yang tertera di kolom chat tersebut

"Buat apa? mau ngomong apa?" jawab ku

"Ya buat ngobrol lah, kali aja ada yang seru buat di obrolin" Kata Raka lalu akupun menyalakan tombol suaranya

"Namanya siapa?" tanya Raka

"Disitu ada namanya. Buta?" sinisku

"Ohh Karina"

"Iya"

"Kuliah Kar?" tanya Raka dengan memanggilku 'Kar' biasanya orang memanggilku dengan 'Rin' bukan 'Kar' terdengar aneh di kuping ku

"Kaga, nanti taun depan" ketusku

"Ohh.. kerja Kar?" tanya Raka

"Lu ngewawancara gua apa gimana si. Banyak tanya" teriakku spontan

"Yaaa engga lah, nanya doang sinis amat"

"Bodoamat" balasku

"Yaudah mau lanjut main ga?" tawar Raka

"Iya main aja" ucapku, sebenernya males sih buat ngobrol. Tapi ya daripada aku gabut hari ini mending main game aja sama orang yang benar-benar asing di hidupku.

Seminggu aku kenal dengan Raka, setelah di aplikasi online tersebut, aku sama Raka ngobrol lewat Line. Seminggu itu menurutku Raka baik, Raka perhatian, Raka selalu ada buat aku.

Sehingga dalam waktu seminggu itu aku percaya sama Raka. Setiap aku ada masalah aku selalu cerita ke Raka, dan Raka selalu membantu aku atas masalah itu.

Menurut penilaianku sekarang Raka itu baik, walaupun aku sama Raka belum pernah ketemu sama sekali.

dddrrttt

ponselku bergetar, ternyata ada pesan masuk lewat Line. Iyaa dari Raka, siapalagi kalau bukan Raka

RakaNfn : Udah makan Kar?
KarinaN : Iyaa udah tadi makan
RakaNfn : Lagi apa sekarang?
KarinaN : Baca novel
RakaNfn : Ohh iyaa, ganggu ga?
KarinaN : Engga lahh
RakaNfn : Ohh bagus. Kar mau ngomong boleh?
KarinaN : Ngomong tinggal ngomong si, susah amat
RakaNfn : Gue sayang sama lo Kar
KarinaN : Ya teruss
RakaNfn : Lo mau ga jadi pacar gue?

Disitu aku bingung mau jawab apa, soalnya baru kenal seminggu woii. Iya emang aku percaya sama dia, tapi ya percaya sebagai temen aja

KarinaN : Belum pernah ketemu, udah suka aja lo
RakaNfn : Iya tau kita belum pernah ketemu sama sekali. tapi ya gue gatau, suka aja gitu sama elo
KarinaN : Suka, cinta, sayang itu beda-beda artinya Rak
RakaNfn : Iyaa dan gue bukan suka lagi sama elo, malah gue udah cinta sama elo
KarinaN : Kita ketemu dulu baru nanti gue jawab
RakaNfn : Oke. Besok Rabu lo ada acara ga?
KarinaN : Kaga
RakaNfn : Yaudah besok ketemu, gue jemput kerumah, kirim aja alamatnya
KarinaN : Iya gue tunggu

Aku gatau sih aku suka sama Raka apa engga, tapi yaa besok aku bingung juga mau jawab apa.

Lagian atas dasar apa Raka bisa suka sama aku, padahal belum tau sifat aslinya kaya gimana. Tapi ya entahlah.

Gimana besok aja aku nerima dia apa engga.

Aku sama Raka itu ga jauh jaraknya. Masih sama di Jakarta, Raka itu kuliah. Seorang mahasiswa tingkat akhir. Dengan kesibukannya yang super sibuk, tapi entah gimana caranya Raka selalu ada waktu buat aku. Tiap malem aku sama Raka VideoCall di Line, dan bales chat tiap waktu.

Aneh emang.

Aku sama Raka umurnya beda 2 tahun. Diumur 20 tahun dia udah jadi mahasiswa tingkat akhir, kata Raka dia masuk kuliah umur 17 tahun dan dia selesai kuliah dengan waktu yang lumayan singkat yaitu 3 tahun setengah. Justru itu diumur 20 tahun dia udah nyelesaiin D3 dan hampir mempunyai gelar.

Type cowo yang rajin menurutku.
-------
11 Januari 2019
Dyta Ltfn