Kim Seokjin

1K 92 1
                                    

      Anyeong..... Akhirnya tiba juga partku. Pernah aku bilang, aku yang paling dekat dengan Yuri Noona dan itu memang kenyataannya. Kami dua sulung di keluarga ini.  Kami tumbuh bersama, main bersama sebelum Yoongi lahir. Saat Yoongi lahir, kami juga yang bergantian menjaganya tentu di bawah pengawasan Eomma. Menemani Eomma memasak itulah yang menjadi awal hobi masakku. Bisa dibilang aku lebih mahir jika berurusan dengan dapur ketimbang Yuri noona. Ah ya... Kami berdelapan masih menginap di rumah Yoona imo.

" Jinnie... Dimana kakakmu? Aku tak melihat dikamarnya?". Pertanyaan Yoona mengejutkanku.

" TRIPLEEET ". Teriakku dan Imo bersamaan.

Cekleeekk....

Kami menghembus napas lega, seorang gadis cantik tampak terlrlap dikelilingi 3 kurcaci yang memeluknya erat seolah tak ingin gadis itu pergi.

" Aku baru tau triplet begitu posesif pada kakakmu". Ucap Yoona.

" Lebih tepatnya kami bertujuh Imo, terutama Yoongi dan Jimin".

" Wae??". Yoona penasaran.

" Tak ada yang bisa menasehati Yoongi selain noona, Jimin selalu menempel noona jika sedang diganggu oleh Taekook". Jawabku sambil menggiring Yoona Imo keluar dari kamar.

" Benarkah?? Ah ya... Aku harus membuat sarapan, bisa kau bangunkan adikmu yang lain Jinnie". Pinta Yoona.

" Arraseo... Imo".

Yuri terbangun, kepalanya masih pening akibat benturan kemarin sore.

" Jiminie... Taelion.... Bunny... Ireona.... Ppalli ireona...". Yuri lembut.

" Sebentar noona... Aku masih ngantuk". Rengek Jungkook.

" Jiminie... Bisa lepaskan pelukanmu sebentar... Noona harus mengompres dahi noona lagi". Bujuk Yuri.

" Biar aku yang mengompres.... Hyung... Singkirkan tanganmu". Jungkook menyingkirkan tangan Jimin dengan kasar.

" Aiisssshhh.... Hya Kookie... ". Kesal Jimin.

" Hyung... Membuat noona keberatan". Gerutu Kookie.

" Tapikan kau bisa membangunkanku dengan baik-baik". Jimin tak trima.

" TAK BISAKAH KALIAN BERHENTI... KALIAN MENGGANGGU TIDURKU".  Gerutu Taehyung sebelum melanjutkan tidurnya lagi.

Yuri dibuat melongo oleh tingkah Taehyung.

" Aaaaaaa.... Appo.... ". Ringis Taehyung.

" Cepat bangun dan bersihkan tubuhmu Lion". Jewer Yuri sebelum beranjak dari tempat tidur.








" Good morning Noona.... ". Sapa Namjoon.

" Morning Joonie... Noona mau mandi dulu neee". Jawab Yuri.


" Hyung... Dahi noona masih lebam". Tutur Namjoon.

" Bisa bantu mengompresnya Joon, aku akan membantu Imo menyiapkan  sarapan ". Pintaku.

" Arraseo hyung ". Jawab Namjoon.

" Joon bagaimana dengan Yeolie hyung?". Ucapku tiba-tiba.

" Dokter Park ? Apa hyung berniat memanggilnya? Kurasa tak perlu hyung, kita bisa mengobatinya sendiri". Namjoon.

" Maksudku bukan itu Joon..". Aku harus sabar menghadapi adikku yang luar biasa cerdas tapi kurang peka.

Noona Saranghae - BTS FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang