bab 29: Merayakan Kesenangan; Kemarin

1.3K 27 0
                                    

judulnya; Mengadu saat Sendu

bosan gak?

ubah satu bab ah, judulnya; Merayakan Kesenangan; Kemarin

boleh, ya. mau berbagi kesenangan, sedikit saja. masih tidak sudi, hehe.

manusia ini, yang pertama dan selalu dimaksudkan dalam hampir semua aduan. dua puluh delapan aduan, mungkin lebih, dan ini termasuk. tidak tau dia membacanya, atau tidak. semoga tidak. terlalu memalukan.

bukan yang bermerk, bukan yang banyak orang impikan, bukan bernilai tinggi, bukan yang terduga.

lebih dari semua itu, sangat spesial.

pemberian pertama yang didapat, melebihi kata spesial, dan sempurna. sebuah ucapan dari sambungan telepon, bertemu, dan sebuah beruang mungil, buatan ibunya, katanya.

manusia mana yang tidak sebegitu senangnya? semalaman diajak tidur, selagi masih bau anak pembuatnya.

sekali lagi terimakasih banyak. ini terbaik dan berharga.

Mengadu saat SenduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang