5 - Jatuh Cinta?

2 1 0
                                    


HAPPY READING 🎉

Sumpah ini gaje banget!

MINUM JAMU DI CAMPUR TINTA,
CUMA KAMU YANG AKU CINTA!

Hueeeek.

                        ***

Sejak kejadian di kedai ice cream sore tadi,malam ini,Senja terus saja bertanya-tanya pada perasaannya sendiri,apakah benar itu perasaan suka? Ah tapi ia terus saja menyangkal tidak,tidak mungkin. Sebab mereka hanya sebatas sahabat. Mungkin ada yang  salah dari perasaan itu.

Perasaan itu tidak akan pernah salah,ia akan selalu menjatuhkan perasaannya pada seseorang,ada yang berawal dari kenyamanan,rasa kagum,suka,bahkan ada yang berawal dari benci. Perasaan itu berubah-ubah bisa jadi yang kau anggap biasa saja menjadi rasa yang begitu istimewa.

Sungguh sejak tadi,Senja dilema. Ia sudah berguling kesana kemari di atas kasur,hanya karena memikirkan kejadian tadi. Saat Senja menatap Langit sedekat itu,kenapa pula jantungnya merasa seperti melompat-lompat. Dan tanpa sadar sedari tadi Senja sudah tersenyum-senyum sendiri memikirkan sosok Langit. Jika ada yang melihatnya,ia pasti sudah dikatai gila.

"Sebenernya kenapa sih sama gue,kok jadi mikirin Langit gini."

"Ah gak sudi gue mikirin dia."

"Tapi.. Dia dari deket ganteng banget tadi."

Plakk.

"Lo barusan ngomong apa Senja? Sadar Senja sadar!"

"Masa iya gue suka sama Langit?"

"Enggak Senja! Enggaaak!!" Teriak Senja kencang.

Suara teriakan Senja mengagetkan Renjani. Wanita cantik berusia 39 tahun itu segera bangkit untuk mengecek anak kesayangannya.

"Senja! Senja kamu kenapa sayang?" Teriak Renjani panik dibalik pintu kamar Senja.

"Senja gapapa mah,tadi ada kecoa tapi udah Senja usir kok." alibi Senja agar mamanya tak curiga.

"Arrggh! Bisa gila gue gara-gara perasaan gak jelas ini!" Senja mengacak rambutnya frustasi.

Untuk menghilangkan perasaan anehnya,Senja beralih untuk duduk di depan meja belajarnya,mengambil kertas gambarnya lalu menggerakkan tangannya untuk menggoreskan coretan dari pensil kayunya,namun pikirannya tertuju pada cowok itu,hingga tanpa sadar Senja telah menggambar wajah tampan Langit. Senja kadang-kadang memang selalu menghabiskan waktu luangnya untuk menggambar,sebenarnya ia tidak terlalu suka menggambar,awalnya hanya iseng-iseng saja. Tetapi tak disangka,sekali ia menggambar,gambarannya lumayan bagus lah. Jadi dia menggambar hanya untuk menghilangkan rasa bosannya.

Senja menghentikan aktivitas menggambarnya lalu menatap hasil gambarannya,betapa kagetnya,ternyata yang sedari tadi ia gambar itu wajah Langit bukan Jungkook,salah satu boyband BTS yang diidolakan Senja.

"Kok gue jadi gambar Langit sih!" Merutuki dirinya sendiri.

Tok.. Tok.. tokk..
 
"Senja.. Senjaaa..."

"Senja bukain dong gue mau masuk." teriak cowok itu dari balik pintu kamar Senja.

Terdengar suara ketukan pintu,dan yang memanggilnya itu pasti suara Langit. Dengan segera Senja mengambil kertas gambarnya lalu beralih membuka pintu kamarnya.

"Lama banget sih buka-nya,budeg lo ya gue panggilin diem aja!" ucap Langit sedikit kesal.

Senja hanya nyengir lebar,
"Hehe sorry.."

Coretan SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang