Hallo guys...
Ga tau kenapa author lagi senyum-senyum sendiri ngebayangin chapter ini😂
No! I'm not crazy, 😄
Cuma ide chapter ini benar-benar diluar prediksi author sebelumnya...
Hmm... Kayanya bakal ada manis-manisnya gitu😄
Semoga kalian suka ya...Jangan lupa vote and commend nya...
Happy reading 😍
***
Anna POV
Tok Tok Tok
Suara ketukan pintu membuatku mengehentikan kegiatanku, membaca buku tentunya. Lagipula siapa lagi yang datang?
Tok Tok Tok
Lagi. Sepertinya orang itu sudah tidak sabar bertemu denganku. Tapi kira-kira siapa yang datang? Sebenarnya aku sedikit khawatir, kalian ingat kejadian beberapa hari lalu? Saat ada pengirim paket lalu akhirnya aku hampir mati tertembak? Ya, itu cukup membuatku sedikit trauma. Tapi ya sudahlah, ini masih pukul enam petang, tidak ada penculik yang melakukan aksinya saat ini, area kompleksku tentu masih ramai orang yang berlalu lalang.
"Tunggu sebentar!" Teriakku seraya berjalan menuju pintu. Cukup bodoh sebenarnya, kenapa aku lupa jika rumah ini kedap suara? Tentu orang itu tak akan mendengar teriakanku.
Ceklek
"Jack?" Ucapku bingung. Yang kulihat saat ini adalah Jack, supir pribadi keluarga Walter. Tapi untuk apa dia datang kemari?
"Benar, Nona. Ada pesan dari Ny.Jane untuk Nona" ucapnya. Ah, benar. Aku memang akan bertemu dengan Mommy malam ini, semenjak kepulangannya dari luar kota, aku belum sempat mengunjunginya. Tapi seingatku kami akan bertemu pukul delapan malam, dan ini masih dua jam tersisa.
"Pesan apa itu?"
"Nona diminta mengenakan pakaian ini, dan saya yang akan mengantarkan Nona ke tempat acara nanti" jelas Jack membuatku mengerutkan keningku. Tidak biasanya Mommy seperti ini.
"Dave?" Lebih jelasnya aku menanyakan kenapa bukan Dave yang mengantarku? Tadi siang aku sudah mengirim pesan padanya meskipun belum dia balas. Dan lagi, dia pasti tak ada agenda penting di akhir pekan seperti ini.
"Tn.Dave sudah menunggu Nona di tempat acara"
"Tunggu, kau bilang tempat acara? Memang Mommy mengadakan acara dimana? Seingatku kita hanya akan bertemu seperti biasa" aku dan Mommy memang akan bertemu, tapi tidak sampai membuat acara.
"Maaf, Nona. Saya kurang faham tentang itu, saya hanya menjalankan perintah"
Jack benar, dia hanya menjalankan perintah.
"Baiklah, aku akan bersiap terlebih dulu, kau bisa menunggu di dalam, Jack. Masuklah!" Aku mengambil paper bag dari tangan Jack dan mempersilahkannya masuk.
"Kau mau minum, Jack?" Tanyaku saat ia sudah duduk di ruang tamu.
"Tak perlu, Nona. Sebaiknya anda segera bersiap saja"
"Baiklah kalau begitu"
Aku masuk ke kamarku untuk bersiap, beruntung aku bukan wanita yang membutuhkan waktu lama untuk berdandan. Jadi Jack tak perlu menungguku terlalu lama.
Aku mulai mengambil pakaian dari tempatnya dan mulai memerhatikannya.
"Ya Tuhan! Ini bagus sekali... Ini pasti mahal. Kenapa Mommy memintaku mengenakan pakaian seperti ini? Padahal kita cuma akan bertemu"
KAMU SEDANG MEMBACA
TANGLED (Dave-Anna Story) COMPLETE
Romance(TAHAP REVISI) Best rank! #1 in unpredictable (13/07/2019) #1 in conflict (23/05/2020) #1 in ambition (13/07/2019) #1 in tangled (31/12/2019) #1 in trust (13/07/2019) This story's based on my idea, if you find a lot of similarities inside, it is out...