The Amazing Love Story (Proses Revisi)

Part 11

Tak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan, namun terkadang aku ingin mengulang masa lalu ku bersamamu di masa depan.

~Bagas Andromeda Agusta~

"Apaan sih Ton?" tanya Silla dan Daniel.

"Itu tuh itu kan si Dini anak ips satu." jawab Tony sambil berlari menghampiri orang yang di maksud.

"Tolol..! Gua kira apaan..dasar Tony..!" ucap Silla sambil kembali memasang earphone di telinganya.

Sementara Daniel hanya bisa geleng-geleng kepala sambil berkata.
"Si Tony gitu amat ya ngejar-ngejar si Dini?"

Silla hanya menganggukan kepala sambil tersenyum manis menampakkan lesung pipinya menanggapi ucapan Daniel.

Mereka berdua pun berjalan beriringan menuju kelas mereka.

----------

Bagas sudah duduk di tempat duduknya yg berada di pojok paling belakang, ia masih teringat kata-kata tante Grasella tentang Silla yg sebagian ingatannya hilang, tentang om Rangga, dan tentang si penembak misterius yg sampai sekarang belum di ketahui identitasnya.

~Gua harus bilang ke papa, supaya nyuruh anak buahnya nyari siapa yg udh ngebunuh om Rangga, dan gua juga harus bisa ngembaliin ingatan Silla, ya harus.

Bagas terus saja memikirkan bagaimana cara mengembalikan ingatan Silla. Tiba-tiba sebuah ide terlintas di benaknya, tak lama kemudian bibirnya mengukir sedikit senyum yg super manis ya hanya sedikit tapi manisnya pake banget😁

Sementara Luna yg duduk di depannya nampak sibuk dengan cermin dan bedak nya. Entah berapa ton bedak yg sudah di habiskan pagi ini;v

Sedangkan Jesica yg duduk di meja sebelah kanan Bagas sedang asik dengan handphonenya,

"Haii para penggemar aku.. Liat nihh aku sekarang lagi di kelas.. Tuh liat ada Luna yg masih bedakan.. Nih ada juga si gendut Robby lagi makan.. Oh iya itu ada Bagas murid baru di kelas aku.. Liat deh ganteng kan ya? Bagassss liat sini, senyum dikit... Iya cakep.. Udah dulu ya para Jesica lovers hari ini aku mau sekolah dulu.. Besok kepoin aku lagi.. Daaah.. Bye..bye.."

Sepertinya dia sedang sibuk siaran langsung?
Entahlah..

--------

Pagi ini saat bel masuk sekolah berbunyi kelas 2 IPA sangat ramai oleh suara-suara berisik dari beberapa makhluk kampret yg menjadi biang onar di kelasnya itu. Siapa lagi kalau bukan Silla, Robby, Luna, Tony, Jesica, dan yg lainnya.

Ya rupanya kelas mereka sedang jamkos, hal paling asik di sekolah selain bel pulang. Bu Friska yg seharusnya ngajar di kelas mereka, tidak masuk di karenakan ada urusan penting yg harus di selesaikan.
Selain mereka ada juga yang tetap memilih diam di kelas, bergosip misalnya;v
Sedangkan kebanyakan dari mereka memilih pergi ke kantin untuk mengisi perut.

"Heiiiii..ayo kita meriahkan jamkos ini..!" Teriak Tony dari dalam kelas yg sudah siap dengan sapu ijuk di tangannya sebagai mik.

"Ayooo..!" jawab Silla, Robby, Luna, Jesica, dan beberapa cowok kompak dengan dasi yg dijadiin ikat kepala di kepala mereka.

Untung Daniel sebagai ketua murid kelas mereka, sedang kumpulan.

"Ayoo kita nyanyi..!" teriak Silla