***
***
Selang beberapa menit hanbin dan lisa tiba di kampus, jennie dan minggyu pun tiba
"Eh eh mau ngapain tuh si hanbin" ucap jennie heboh sambil memukuli minggyu yang tengah melepas seat belt nya
"Aduh apa sih jen, biasa aja gak usah mukul juga" kesal minggyu
Hanbin melangkah lebih dekat dengan lisa
"Gue cape, jantung gue serasa mau copot kalo lo perlakuin gue kayak gitu" bisik hanbin tepat ditelinga lisa
"Kayaknya tuh bocah ngegombal" ucap minggyu sambil bergerak keluar mobil disusul jennie
"Sok tahu lo" balas jennie
"Tuh liat aja, si lisa nya langsung kabur"
Jennie tertawa melihat tingkah lisa "Si lisa sok malu malu gitu, padahal seneng tuh bocah" ucap jennie sambil menggelengkan kepala tak percaya
Minggyu menepuk pundak jennie beberapa kali hingga yang ditepuk pun marah "Apasih ih, daritadi bikin gue darting aja" kesalnya
Minggyu menggangkat dagunya, mencoba memberi arahan agar jennie memalingkan wajahnya dan melihat siapa yang dirinya maksud
"OH MY GOD! Kak irene?!" Pekik jennie heboh
"Mereka kayaknya deket banget" ucap irene sambil melihat hanbin dan lisa bercanda dan menyesuaikan jalannya
"Merah banget mukanya" goda hanbin
"Apa sih ih, malu maluin aja tau gak. Sebel gue sama lo!" Ketus lisa sambil menonjok perut hanbin pelan
"Mungkin hanbin suka" jawab jaewon santai
Irene langsung menatap jaewon "Kok gak lo deketin?"
"Buat apa?" Tanya jaewon balik, sambil mulai berjalan
Irene membuang nafasnya pelan "Namanya siapa?" Tanyanya sambil berjalan menyusul jaewon
"Lisa" jawab jaewon tanpa melihat irene
Irene bergumam sendiri sambil mengucap kata lisa berulang kali
***
"Heh! Gitu yah, yang lagi kasmaran mah ninggalin temennha suruh jalan sama mahluk tak kasat mata" seru jennie ketika dia memasuki ruangannya bersama minggyu dan langsung menghampiri lisa
"Gue manusia yah, bukan setan" potong minggyu karena merasa tersindir. Ya siapa lagi, kan tadi dia berangkat bareng jennie
Lisa dan jennie hanya tertawa melihat wajah kesal minggyu, menurutnya hal paling bahagia selain mendapatkan libur panjang ialah menggoda mingggyu
"Iya iya, minggyu yang hitam manis nan tampan" goda jennie
Minggyu hanya berdecak
"Kok lo disini?" Tanya lisa heran
"Iya, gue ngambil kelas nya pak Siwon" jawab jennie santai
Lisa hanya ber oh ria, sekarang jennie yang bergantian bertanya "Kok bisa sih?" Tanya jennie to teh point
Lisa menatap jennie bingung "Apanya?" Tanyanya
"Itu loh, si hanbin. Kok bisa sih berangkat bareng? Sejak kapan? Kok gak cerita?" Tanya jennie berutubi tubi
Lisa menyodorkan permen pada mulut jennie "Gak usah cerewet. Gue gak ada apa-apa sama dia" jawab lisa santai
"Gak ada apa-apa tapi tadi ampir ciuman lo berdua di parkiran" protes jennie
Lisa memukul kepala jennie menggunakan bukunya "Yang kayak gini nih yang harus dimusnahkan" ucapnya
"Betul tuh" seru minggyu menyetujui
Jennie mendelik tak suka pada minggyu dan melempar buku lisa yang tadi lisa gunakan untuk menampar dirinya
"Buku gue!" Pekik lisa histeris
***
"Gue duluan" pamit jaewaon ketika mereka telah sampai di depan kelas irene
"Iya, kapan kapan kita kumpul bareng" ucap irene sedikit teriak karena jaewon sudah lumayan jauh
Fyi, mereka beda kelas .
"Heh" seru gadis itu sambil menepuk bahu lelaki yang disapanya
Lelaki itu cukup terkejut "Heh lo, kok bisa disini?" Ucapnya tak percaya
"Ya kan gue juga kuliah disini, hanbin" jawabnya gemas
"IRENE!!!!!!!" Seru rose dan jisoo histeris yang langsung memeluknya
Rose dan jisoo satu kelas dengan hanbin di mata kuliah ini, begitupun irene
Irene sedikit terhuyung karena tenaga mereka cukup kuat juga
"Ish, biasa aja kali" ucap irene masih dengan posisi peluk nya
"Kapan lo balik? Kok gak ngabarin kita sih?" Kata rose sambil memasang bibir cemberutnya
Irene mencubit bibir rose gemas
"Baru beberapa hari kok, kita kumpul kumpul bareng yah. Udah lama gue gak ngumpul bareng kalian" ajaknya
"Iya ih, gue kangen banget sama lo tau gak" ucap jisoo
"Udah yah, ntar lagi kangen-kangenan nya. Udah ada dosen" ucap hanbin sambil menirukan gaya manja rose
"Bangunin si bobi bin" pinta jisoo pada hanbin, dan rose jisoo kembali ke tempat duduknya
"Bangun bob, ada dosen" bisik hanbin sambil menggoyangkan tubuh bobby yang sedang tidur
Sedikit erangan keluar dari mulu bobby
"BOBBY!" Seru Mr.Henry
"Sorry mr" ucap bobby dengan tampang tak tahu malunya
"Bobby bobby" gumam irene
"Lah! IRENE?!" Pekiknya, dan kali ini benar banar dapat pelototan dari Mr.Henry
"Kurangin aja nilainya mr" usul jisoo tanpa menoleh ke belakang
Dan dijawab dengan acungan jempol dari Mr.Henry
Hayu di vote dan komen
YOU ARE READING
Flower Boy & Girl [hanlice]
RomanceDalam menjalin hubungan, itu wajar jika sebuah konflik datang. Justru itu yang membuat kita rela mengorbankan apa saja demi bisa bersama dengan seorang yang kita cintai