Zuhause (97 Line)

Friend

Focus : Jaehyun, Mina

"gila sih, temenan sama kalian lama-lama gue ketularan juga" ucap Eunha tak percaya

Lihatlah jalan berdua yang dirahasiakan dari teman lainnya berujung jadi sebuah hal biasa.

"Itu Jiho sama Jaehyun nempel mulu, Mina gimana Ha?"

Sekarang mereka berdua lagi makan malem romantis. Tapi karena Eunha sama Jungkook gak kaya yang lain jadi mereka biasa aja.

"Biasanya sih mukanya murung"

"Kadang gue sebel sama si Jahe tuh, padahal udah jelas banget Mina suka sama dia, tapi dianya sok kaya gak tau gitu"

"Rumit ya mereka" komentar Eunha lagi

"Kaya lo gak aja, drama banget hubungan lo. Masih anget aja nangis mulu"

Eunha cengar cengir mendengar itu.

Jaehyun-Jiho

Lihatlah betapa mendukung nya suasana ini. Jiho daritadi terus tersenyum, Jaehyun hari ini banyak bicara dan juga tersenyum. Membuat wajahnya makin tampan saja.

"Jiho ada bintang jatuh"

Mereka berdua langsung menutup mata dan make a wish.

"Tau gak sih permintaan ku tadi apa?"  Tanya Jaehyun tiba-tiba

"Gak tau, kan make a wish nya dalam hati Jae"

"Hehe iya juga sih, tapi kamu gak pengen tau?"

Jiho agak bingung kenapa cowok ini ngotot sekali ingin memberi tahu dirinya

"Ya udah apa permintaan mu tadi?"

"Aku cuma minta semoga wanita yang berada di depanku sekarang menjadi milikku"

Uhuk

Jiho yang sedang minum sampai tersedak mendengar itu. Gila gombalan apa ini.

"Buat kamu yang berada didepanku sekarang...."

Jiho terdiam saat Jaehyun memegang kedua tangannya

"Mau kah menjadi gadisku?"

Jiho tak bisa menutupi rasa bahagia dan malunya sekarang. Ah...cowok ini selalu membuat Jiho tidak bisa berfikir jernih. Setiap hari setiap waktu semenjak insiden kalung itu, diotaknya hanya ada Jung Jaehyun. Dia benar-benar membuat Jiho bertekuk lutut hanya dalam hitungan beberapa bulan saja

Cupp

Jiho memberikan jawaban nya dengan mengecup pipi Jaehyun. Ya hari ini semua resmi. Dia resmi memliki Jung Jaehyun dan sebaliknya.

'maaf Mina'

Seokmin-Yuju

"Ju, masalah ciuman di backstage"

Yuju yang mendengar itu langsung panik bukan main

"Lo cewek pertama yang nyium gua"

Yuju jadi tidak enak hati mendengar itu

"Maaf gue lancang Seok" sesal Yuju karena wajah Seokmin berubah jadi serius saat membicarakan ini.

"Gue kesel"

Yuju makin tidak enak sekali. Bodoh memang dia tidak bisa menahan diri waktu itu.

"Iya maaf"

"Gue kesel kenapa gak gue duluan yang mulai"

Yuju yang menunduk langsung menatap wajah Seokmin yang sudah tersenyum seperti biasa.

"Lo gak marah?" Tanya Yuju lagi