Suspicious

1.1K 161 6
                                    

Setelah insiden mengenaskan itu Jaehyun harus absen selama 1 minggu lama nya. Untung sahabat mereka itu tidak mengalami luka yang serius. Tapi tetap saja tangan kiri Jaehyun harus di gips dan badannya memar memar semua.

Mereka semua sudah melapor ke pihak sekolah mengenai insiden ini. Tapi pihak sekolah angkat tangan, mereka merasa tak bertanggung jawab karena insiden itu terjadi di luar jam sekolah. Tentu sebagai sahabat yang baik Seokmin, Mingyu, Jungkook dan Junhoe merasa tidak adil dan mereka akan mengusut kasus ini sendiri.

"Apa karena dia anak kepala sekolah sampe kasus memalukan kaya gini ditutupin" protes Mingyu tak terima

"Iyalah, kan kalo kasus ini diusut pasti tuh kepala sekolah sialan bakal nanggung malu, reputasi nya bakalan hancur, langsung melarat jadi miskin" timpal June membara

"Kok gue ngerasa ada penjahat besar dibalik semua ini yak, jadi mereka cuma pancingan doang" 

Setelah ucapannya itu Jungkook langsung ditatap ketiga temannya yang lain

"Lo tau sesuatu yak?" 

Jungkook langsung menggeleng, namun temannya itu tak percaya masih menatapnga tajam. Hingga akhirnya mau tak mau Jungkook cerita semuanya.

"Gak mungkin Wonwoo lah" protes Seokmin

"Ya mungkin aja lah, dia aja dalang dibalik bocorin lagu kita kok" tambah June kesal

"Tapi buat apa dia lakuin ini njir…"

"Kita gak tau Seok, tapi orang itu emang jahat dari dulu" jelas Jungkook

Mereka semua menghela nafas, bagaimana melawan orang orang seperti itu. Lagian buat apa sih musuhin mereka toh mereka juga gak banyak duit, pinter juga gak, populer aja baru setengah setengah.

==

Jaehyun merasa bersyukur memiliki teman teman seperti mereka. Disaat seperti ini, mereka tidak ada yang meninggalkannya, semua membantu dirinya.

"Woy Jahe" Seokmin datang pertama dengan Yuju, cowok toa itu langsung memukul pundak Jaehyun

"Akhirnya yak mata gue terselamatkan liat yang bening lagi"

Yuju kangen liat wajah ganteng Jaehyun, biasanya liat tiap hari kan. Tapi karena kecelakaan itu dia harus absen melihat Jaehyun disekolah.

"nih buat lo” Yuju memberikan bekal yang isinya jelly khusus buat Jaehyun, karena hari ini dia baru masuk sekolah lagi.

“wah makasih” ucap Jaehyun senang

tak lama Eunha datang bersama Jungkook, cewek itu pun tak mau kalah dari Yuju dia membelikan Jaehyun susu kotak. Disusul oleh Rose, cewek itu pun membawa brownies untuk Jaehyun. Mina yang baru datang pun membawakan Jaehyun bekal makan siang. 

“Perasaan gua sakit gak pernah kek gini kalian” gerutu Mingyu yang iri kepada Jaehyun setelah melihat betapa penuhnya meja Jaehyun karena kado dari teman-temannya.

Jiho yang datang mepet, langsung duduk dibangkunya.

“heh lo gak ngasih si Jahe kado, kan lo pacarnya”tanya Mingyu kepo, siapa tau Jiho bawa yang lebih bagus dari ini semua kan.

Jiho menengok ke belakang dan terkejut,  betapa penuh nya meja pacarnya itu karena kado dari teman-temannya, Jiho cuma garuk-garuk kepalanya, dia lupa karena semalam dia ketiduran dan bangun kesiangan juga.

“maaf..” ucap Jiho

“kenapa minta maaf, kamu udah cukup berada disamping ku terus"

Jiho tersenyum, makin sayang kan dia sama Jaehyun. Dia langsung mencubit pipi Jaehyun yang chubby, pasti yang laen pada iri kan karena mau noel pipi mochi nan mulus ini. Tapi sayang sekali gak semua bisa yak. Karena Jiho udah bilang ke Jaehyun kalo pipi nya cuma dia aja yang boleh noel-noel.

Zuhause (97 Line)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang