Dendam

931 119 9
                                    

Eunha menggerutu sebal karena sudah satu jam menunggu Jungkook untuk menjemputnya namun cowok itu belum muncul juga. Dia sudah menghubungi Mingyu siapa tahu Jungkook ikut rapat panitia namun cowok jangkung itu bilang jika Jungkook belum muncul sedari tadi.

"Sial" gerutu Eunha karena dia sekarang benar benar khawatir takut Jungkook bernasib sama dengan Seokmin ataupun Jaehyun.

Tin

Tin

"Cewek jalan yuk" 

Bugh

"Darimana sih lo" omel Eunha sambil memukul helm Jungkook menggunakan tas nya dengan keras

"Ciye... khawatir" ledek Jungkook menggoda Eunha

"Apaansih gue tuh pegel nunggu lo" omel Eunha lalu naik ke motor Jungkook

Setelahnya hanya perdebatan yang terdengar di motor hingga pengendara lain kadang menoleh ke mereka.

"Sampe" ucap Jungkook, Eunha pun segera turun dan meninggalkan Jungkook

"Nyasar baru tau rasa ya lo" 

Jungkook mengejar Eunha yang sudah berjalan mendahului nya. 

"Dibayarin kan?" Suara Eunha berubah jadi manja gini bikin Jungkook sebal

"Iye" jawab Jungkook terpaksa. Eunha pun bersorak ria dan langsung mengantri didepan loket.

Hari ini Jungkook mengajak Eunha ke Lotte World padahal besok itu acara puncak dan sekarang lagi sibuk sibuk nya tapi Jungkook tak peduli. Dia sudah menitipkan tugasnya pada Jaehyun.

"Kok tumben sih lo baik" cicit Eunha sambil fokus berkaca

"Lah kan emang tiap hari gue baik" bangga Jungkook

"Oh iya juga ya, besok besok traktir gue terus ya" hmm Jungkook gak denger kalimat terakhir Eunha barusan

"Kita kemana dulu ya" Eunha berhenti sambil menatap peta di tangannya. Dia bingung memilih wahana permainan yang akan ia coba pertama.

"Yang biasa dulu aja, terus yang lumayan serem baru deh yang ekstrim biar jantung kaga kaget" saran Jungkook

"Enakan yang ekstrim dulu deh Kook" sangkal Eunha

Dan Jungkook pun mengalah mengikuti kemauan Eunha. Ternyata gadis itu sangat menikmati wahana ekstrim bahkan mereka sampai naik lebih dari satu kali. Awalnya Jungkook biasa namun akhirnya dia menyerah.

"Payah lo" ledek Eunha karena Jungkook baru saja muntah muntah untung saja mereka belum makan 

"Gila lo 3 kali berturut-turut, enek gue" 

Setelahnya mereka mencoba wahana lainnya hingga tak terasa waktu sudah petang dan mereka memilih untuk duduk di cafe. Mereka memilih untuk di rooftop cafe yang terbuka dan dapat melihat pemandangan kota.

"Makasih ya Kook" ucap Eunha tulus sambil memeluk boneka beruang putih yang Jungkook belikan

"Iye..gue ke toilet dulu ya, panggilan alam"

Setelah Jungkook pergi, Eunha hanya memainkan boneka yang ada ditangannya

"Permisi" sapa salah satu pelayan lalu memberikan Eunha bunga mawar merah membuat gadis itu bingung

"Maaf saya tidak pesan bunga"

"Tapi ini untuk Jung Eunha" lanjut pelayan itu lalu bergegas pergi

Eunha pun hanya celingak-celinguk mencari sosok yang mengirimkan nya bunga

"Ga mungkin si kelinci bodoh itu ah" 

Lalu tak lama dua orang pelayan datang kembali sambil membawa beberapa makanan dan juga lilin

Zuhause (97 Line)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang