Chup~
Amalia gak nolak ciuman gue, justru dia ngebalas.
8 menit...
Akhirnya tautan bibir gue dan amalia lepas.
Gue senyum ngeliat amalia yang malu malu.
Setelah memberanikan diri gue meluk amalia.
"Eh?" Kata amalia bingung
Gue makin mempererat pelukan gue.
"Niel" panggil amalia
"Kenapa?"
"Lepasin dong"
Gue ngelepas pelukan gue
"Aku juga mau meluk kamu" kata amalia sambil meluk gue malu malu
Gue juga meluk amalia.
Gue ngeliatin amalia yang masih meluk gue.
Amalia ngedongak
"I love you" kata gue
"*senyum* i love you too" kata amalia
Lama kelamaan amalia ketiduran dipelukan gue.
Dan gue mulai ngantuk juga ikut tidur.
Daniel pov end
Emily pov
Gue bareng june dan jae eun mutusin buat dateng ke apartemen nemuin amalia. Sekalian ngajak sarapan bareng.
Gue udah masuk.
"Maaal" panggil gue dari dapur
Ga ada jawaban.
"Amaaal" gue manggil sekali lagi
Masih gak ada jawaban
"Amaliaaa" panggil gue sambil buka kamar.
Gak ada orang.
"Lah amal kemana? Ini masih jam setengah 6 loh. Gak mungkin dia pergi kan?" Kata gue ngomong sendiri.
"Sama daniel gak?" Kata june yang lagi gendong jae eun
"What?! Gimana dong?! Kalo amal di apa apain daniel kan gak lucu" kata gue panik
"Coba chat daniel" kata june
Gue ngechat daniel

"Bentar ya sayang" kata gue lari ke apartemen daniel
Gue pencet deh 0300. Kebuka.
Gue langsung masuk nyariin amalia.
Gue buka kamarnya
"Maaal" panggil gue
"Ssst" kata daniel nempelin jarinya di bibir nyuruh gue diem
"Kenapa?" Kata gue pelan
"Dia masih tidur" kata daniel juga pelan
Gue jalan ke arah amalia yang lagi tidur.
Dia tidur sambil meluk daniel.
"Kok dia tidur disini?" Tanya gue pelan
"Nanti gue jelasin" kata daniel pelan
KAMU SEDANG MEMBACA
Wild imagination with koo junhoe💦 |✔️
FanfictionEmily. Wanita yang selalu sabar menghadapi kelakuan suaminya yang luar biasa. Koo junhoe. Enceh in your areahhh Saia tidak tanggung jawab atas apa yang terjadi setelah anda membaca cerita ini. Jika sakit berlanjut hubungi dokter. 🔞
