Gue udah siap mandi.
Begitu juga daniel.
"Udah siap?" Tanya daniel ke gue yang masih ngaca
"Udah. Yuk" kata gue jalan keluar
Gue dan daniel pun
Kita pun pergi makan ke sebuah restaurant yang bisa dibilang mewah.
"Gausah disini. Mahal" kata gue ke daniel
Kita masih di dalem mobil
"Gapapa. Kan aku yang bayar" kata daniel
"Ga ah. Ga kenyang makan disini. Pasti makanannya cuma sedikit terus piringnya yang gede" kata gue masih ngeliatin restaurant dari dalem mobil
"Jadi gamau?" Tanya daniel
Gue nge geleng
"Makan di tempat biasa aja. Kapan kapan aja makan disininya" kata gue
"Yaudah deh" jawab daniel terus melajukan mobilnya ke tempat kita biasa makan. Restaurant padang meeen. Yooman!
"Ko iyo lamak ko mah ( ini yang beneran enak)" kata gue ngomong pake bahasa minang
"Da, sampadeh patin ciek, nan kapalonyo yo. Tu karupuak jangek jo kuah gulai ciek (om, asam pedas patin satu ya, yg kepalanya terus kerupuk kulit pake kuah gulai satu)" kata gue ke penjualnya
"Kamu apa?" Tanya gue ke daniel
"Samain aja" kata daniel masih kaget ngeliat gue lancar bahasa minang
"Ciek lai samoan jo nan tadi (satu lagi samain kayak yg tadi)" kata gue lagi ke penjualnya
Kita langsung milih meja buat makan
"Kamu bisa bahasa minang?" Tanya daniel heran.
Iyalah. Biasanya disini daniel yang mesen gue ngikut aja. Tapi sekarang gatau gue mesen sendiri
"Dulu aku smk di pekanbaru yang mayoritasnya hampir semua orang minang" jelas gue
Daniel cuma ber 'oh' ria
Makanan kita dateng dan kita pun langsung menyantap habis.
Udah selesai makan ni ceritanya ya
"Kamu besok jam berapa perginya?" Tanya gue ke daniel yang lagi minum teh es
"Jaam 9 lah berangkatnya" kata daniel
"Berangkat sendiri atau bareng siapa atau dianter siapa gitu?" Tanya gue kepo
Daniel ketawa denger pertanyaan gue. Receh banget emang tu orang
"Dianter" jawab daniel singkat
"Sama?"
"Kamu. Gamau?" Tanya daniel ke gue yang cuma diem
"Ha? Mau kok. Seneng malah" jawab gue sambil senyum ceria
"Kok seneng?"
"Ya seneng aja" tydack jelas emank
Kita pun langsung balik ke apartemen. Pen bokep *bobo cakep
"Kamu tidur dimana?" Kata daniel.
"Maunya?"
"Sama aku dong"
"Yaudah bentar" kata gue sambil masuk ke apartemen emily yang diikuti daniel
"Ahhhhhhh" desah emily
Anjir. Mereka masih naena. Mana disofa deket pintu masuk pula anjir.
"Ahhhh mallhh luhh ahh tidurhh samahh danielhh yahhh mmmhh" kata emily ke gue yang udah balik arah karna kaget
KAMU SEDANG MEMBACA
Wild imagination with koo junhoe💦 |✔️
FanfictionEmily. Wanita yang selalu sabar menghadapi kelakuan suaminya yang luar biasa. Koo junhoe. Enceh in your areahhh Saia tidak tanggung jawab atas apa yang terjadi setelah anda membaca cerita ini. Jika sakit berlanjut hubungi dokter. 🔞