69

867 47 30
                                    

June pov

Udah 2 botol gue nenggak minuman beralkohol. Tapi gue masih sadar sepenuhnya.

"Eh june, hai" kata seorang wanita yang akhir akhir ini sering gue jumpai. Amalia.

"Lo sama siapa kesini?" Tanyanya

"Sendiri. Lo?"

"Sama daniel, tapi dianya lagi asik banget sama temennya. Bosen gue disana gatau pembahasan mereka apaan, ga ngerti" kata amalia duduk dikursi sebelah gue dan mesen minuman.

"Lo udah habis dua botol?" Tanya amalia kaget

Gue ngangguk sambil senyum.

"Wah wah gila lo. Udah udah jangan minum lagi" kata amalia nahan tangan gue yang udah megang botol.

Kita sama sama diem. Amalia diem sambil merhatiin sekitar sedangkan gue diem merhatiin amalia.

"Kenapa sih?" Tanya gue disela sela kepala gue yang pusing banget.

June pov end


Amalia pov.

"Kenapa sih?" Tanya june tiba tiba setelah hening cukup lama

"Ha? Apaan? Ga denger" kata gue karna musiknya makin kenceng

"Kenapa?" Tanya june sedikit teriak

"Apanya?" Tanya gue mengimbangi suara musik yg kuat banget

June cuma senyum kecut terus nunduk. Fiks sih ini mabok.

"Hei, kok disini?" Tanya daniel yang baru dateng ke tempat gue.

"Bosen disana, aku gatau kamu bahas apa sama temen kamu" kata gue

"Hehe maaf ya, aku ngajak kamu kesini buat seneng seneng tapi malah ngebuat kamu bosen" kata daniel duduk disebelah gue dan mempersempit jarak kita.

"Kamu masih mau minun?" Tanya daniel

"Aku gak minum"

"Terus ini?" Tanya daniel nunjuk gelas kosong gue

"Air dingin"

Daniel cuma ngangguk.

Chup~

Daniel ngecup bibir gue. Gue pastinya gak nolak permainan pacar gue dan ngalungin tangan dileher daniel.

Daniel nuntun gue buat berdiri tanpa melepaskan ciumannya. Tangan daniel udah berada dipinggang gue.

Bugh!

Tiba tiba daniel ditonjok. Sama siapa? Gatau.

June?

"Apa apaan sih lo jun?!" Tanya gue sambil ngebantu daniel berdiri tapi june narik tangan gue dan maksa gue buat nyium dia.

Gue ngeberontak tapi june tetep maksa.

Bugh!

Daniel nonjok june balik dan sekarang mereka malah berantem, main tonjok tonjokan.

Gue gatau harus gimana, gue manggil temen daniel biar misahin mereka. Akhirnya setelah saling tonjok dan udah sama sama bonyok mereka bisa dipisahin. Kehabisan tenaga juga kayaknya.

Gue nyamperin june yang tergeletak dilantai dengan keadaan babak belur.

"Kalian bawa daniel berobat ya, biar ini gue yang ngurus" kata gue yang di'iya'kan oleh temen daniel.

Gue ngebawa june kemobilnya dengan bantuan security.

Gue langsung ngebawa june pulang kerumahnya.


Wild imagination with koo junhoe💦 |✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang