2. * Jealousy *

2.4K 299 65
                                    

On previous chapter

Oppa Jisoo tidak menghiraukan permintaan Jisoo justru ia mengambil kunci mobil dan berjalan ke pintu rumah.

"Aku keluar dulu mau jemput Appa dan Eomma di Gereja. Kalian hanya punya waktu dua jam untuk ketemu. Sehun-nie, jangan macam-macam ya dengan adikku."

Sehun-nie? Ommo... Jisoo menutup mulutnya dengan kedua tangannya.

--------------------------------------------------------------------

Sehun melepaskan janggut palsunya dan menarik kedua sudut bibirnya ke atas.

"Kamu.... Kamu kok bisa kemari?"

"Bukannya kamu yang minta aku datang ke sini? Kamu tidak ingat bilang apa ke Jennie?" tanyanya balik.

#beberapa jam sebelumnya#

"Bilang padanya aku mau ketemu dia asalkan dia memakai baju Santa Claus malam ini, titik," jawabnya dengan asal, pergi meninggalkan Jennie, Rose dan Lisa yang ternganga dengan perkataan Jisoo.

Tanpa pikir panjang Jennie langsung mengetik pesan Jisoo di ponselnya dan mengirimkannya ke Jongin.

...... Oppa, kata Eonnie kalau Sehun Oppa ingin bertemu malam ini, dia harus memakai baju Santa Claus....

Sehun membaca pesan yang diberikan oleh Jongin dan tersenyum dalam hati. Baiklah.

Jisoo baru ingat dengan ucapannya sewaktu di ruang tunggu.

"Aaaa.. itu ya.. itu.. emm...." Jisoo pura-pura berpikir keras berusaha menghindar dari tatapan mata Sehun yang menunggu jawabannya.

"Lupa atau pura-pura lupa, hemm? Aku ganti baju dulu, panas sekali pakai ini." Sehun masuk ke kamar mandi membawa karung yang dibawanya tadi.

Awas ya Jendeukie!! Kepolosannya makin akut deh . Aku kan tadi hanya asal bicara. Tapi Sehun datang!! Yeeee....

Jisoo berjingkrak-jingkrak kegirangan tanpa sadar kalau Sehun ada di belakangnya mentertawai tingkahnya.

***

"Sudah lompat-lompatnya?" Jisoo berhenti dan menoleh kemudian berlari memeluk Sehun.

"I miss you..." Ucap Jisoo.

"I miss you, too." Sehun mengeratkan pelukannya dan mencium rambut legam Jisoo beberapa kali.

Tapi Jisoo teringat dengan foto itu. "Aku tidak percaya kamu kangen aku. Kamu selingkuh." Jisoo melonggarkan pelukannya sehingga mereka berdiri berhadapan.

"Apa?? Jisoo-ya, kenapa kamu menanyakan pertanyaan yang tidak masuk akal? Siapa bilang aku selingkuh?" tanya Sehun sambil tersenyum.

Sehun tahu Jisoo, dia bukan tipe gadis yang gampang cemburu. Dia juga orang santai dan tenang, tidak pernah membiarkan hal-hal negatif mempengaruhinya. Kedewasaan itulah yang dilihat Sehun padanya dan salah satu alasan mengapa dia sangat mencintainya.

Sehun mencoba memegang tangannya tetapi Ia menolak dan menjaga jarak dengannya.

"Aku punya bukti dan saksi juga."

"Oya? Mana?" tantangnya.

Jisoo mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan fotonya. "Sekarang bisa kamu jelaskan siapa orang ini, Oh Sehun ssi?"

Sehun mengambil ponselnya dan tertawa.

"Ya, ini aku dan Sejeong tetapi kami tidak sendirian, Sayang. Ada Yoo Jae Suk Hyung, Lee Seunggi Hyung dan yang lain. Kami selesai meeting untuk acara Busted sesi kedua."

* Jealousy * [HunSoo's Story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang