9: Milk? Milk!

6.5K 1K 45
                                    

"Kok dia bisa tau sih kita ada disini?" tanya Jaemin heran saat mereka sudah masuk ke dalam mobil.

"Gak tau juga, mungkin ada temennya yang cepuin," ujar Minju sambil melihat kearah jendela mobil.

"Maaf, gara-gara kita ke Mekdi kamu jadi berantem sama Hyunjin," ujar Jaemin.

Minju menggelengkan kepalanya dengan cepat, "Bukan salah kamu kok, emang Hyunjin aja yang udah salah duluan dari awal,"

"Jadi ke Indomaret?" tawar Jaemin, Minju hanya mengangguk.

"Tangan kamu masih sakit ga?" tanya Jaemin.

"Enggak kok, makasih ya." ujar Minju sambil tersenyum kearah Jaemin. Jaemin mendadak grogi.

"Udah sampe nih, kamu mau ikut turun ga?" tawar Jaemin.

"Oh ayo," ujar Minju sambil melepas seatbelt-nya dan membuka pintu lalu turun dari mobil Jaemin.

"Lo suka yang mana, Jaem?" tanya Minju sambil membuka kulkas kaca dan mengambil lima kotak susu dari sana.

Ada rasa coklat, taro, pisang, strawberry, dan vanilla.

"Buset, banyak bener ngambilnya. Kurang strawberry tuh," celutuk Jaemin saat menoleh kearah Minju.

Minju terkekeh pelan, "Oh iya strawberry, bisa-bisanya gue lupa,"

"Gue suka semua sih, jadi ngambil kalau tergantung mood aja lagi pengen yang mana," ujar Jaemin sambil terus men-scanning kulkas kaca itu dari atas sampai bawah.

"Terus hari ini pengennya apa?" tanya Minju.

"Pengen..."

"Hm... Apa ya?"

"Apa?" tanya Minju penasaran, soalnya ini Jaemin milih susu aja lama bener.

"Kamu,"

"H-hah? Apa lo bilang barusan?" ucap Minju kaget.

Jaemin menggelengkan kepalanya lalu terkekeh pelan, "Mau yang kayak kamu tuh, rasa melon," ujarnya sambil mengambil dua susu kotak rasa melon.

Jaemin sebenarnya lagi merutuki dirinya sendiri dalam hati. "Asal keceplosan aja sih ini mulut kurang ajar, kebiasaan ngegombalin Kak Eunseo gini nih,"

Minju masih kaget, tapi sebisa mungkin agar menepis jauh pikiran itu dari kepalanya.

"Kali ini aku yang traktir, walaupun gak seberapa sih," ujar Minju sambil berjalan kearah kasir mendahului Jaemin yang ada di belakangnya.

"Kebetulan dompet ada di mobil hehehe," ujar Jaemin sambil menyengir lalu membuntuti Minju dari belakang.

🫧

"Hyunjin, kamu habis dari luar?" tanya Ryujin dari video call-nya dengan Hyunjin.

"Iya, tadi habis ke Indomaret sebentar beli sesuatu," ujar Hyunjin berbohong, padahal habis dari Mekdi nemuin Minju.

"Yaudah, kalau gitu cepet cuci muka terus istirahat gih? Kamu capek bener mukanya, besok ketemu lagi ya? Daaah," ujar Ryujin sambil melambai-lambaikan tangannya ke kamera.

Hyunjin mengangguk, "Bye, mimpi indah cantik, I love you."

"I love you even more, babe. Daah," ujar Ryujin lalu mematikan sambungan telepon.

Hyunjin menghela nafas, lalu beranjak dari kasur dan masuk ke toilet.

WRONG ROOM ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang