Teen Vampire

C-10

Bella's POV

Seminggu kemudian.....

Aku bangun di pagi hari, dan aku melihat kearah jam beker ku. Ternyata sudah pukul 8 pagi.

Today is Sunday:))

-------
Pagi ini terasa sangat sejuk. Terdengar kicauan burung burung dari luar balkon kamar ku. Aku menikmati suara kicauannya yang sangat indah. Aku beranjak dari ranjang ku menuju balkon . Ada sebuah kolam renang yang terlihat dari balkon ku. Kolam renangnya cukup sepi. Penghuni apartemen ini kebanyakan menghabiskan waktu liburnya bersama keluarga nya diluar apartemen.

Ah aku ingin seperti mereka..gumam ku dalam hati.

Oh ya. Tangan ku sudah sangat membaik. Sudah tidak ada perban lagi yang membalut tangan kiriku ini. Dan leherku,tentu saja sudah tidak sakit. Aku beranjak masuk kembali ke kamarku. Melamun sebentar.

"Kurasa lebih baik aku berenang saja"ujar ku pada diriku sendiri.

Lalu aku mengambil baju renang ku didalam lemari dan segera masuk kedalam kamar mandi untuk mengganti piyama ku ini dengan baju renang.

Aku segera keluar dari apartemen ku dan menuju kolam renang. Sudah tidak ada siapa siapa disana.

Sesampainya di kolam renang....

Aku berjalan dipinggiran kolam renang. Air nya sangat tenang. Aku duduk dan mulai merendam kakiku ke dalam air.

"Sejuk sekali" batinku.

Aku mengayunkan kaki ku didalam air sembari memainkan airnya dengan tanganku. lalu aku mulai merendam seluruh tubuhku kecuali kepalaku kedalam air.

"Oh ya ampun. Ini sangat sejuk"ujar ku . Lalu Aku berenang kesana kemari. Macam bebek:v.

Aku menikmati waktu ku ini sendirian karena tidak ada siapa siapa dikolam ini. Hanya aku.

Author's POV

20 menit kemudian...

Bella segera keluar dari kolam. Dia mengeringkan tubuhnya terlebih dahulu menggunakan handuk yang ia bawa tadi. Selesai itu dia kembali kedalam apartemennya.

Sampai di apartemen dia langsung masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Tak lama dia keluar dan memakai baju putih Baymax nya. Dengan celana jeans hitamnya. Rambutnya dia ikat.

------

Saat Bella sedang asik bermain social media. Tiba tiba dia ditelpon oleh seseorang. Ringtone nya berbunyi. Dan dia langsung mengangkatnya.

Halo sayang!

Oh mamah. Haiii bagaimana kabarmu dan papah?

Kami baik baik saja. Kami akan berkunjung ke apartemen mu. Kau sedang tidak sibuk kan?

Oh ya?tentu. Aku sangat rindu pada kalian.

Kami juga rindu padamu sayang.

Apa kalian sudah diperjalanan?

Ya. Kami sudah diperjalanan. Kami akan sampai kira kira 2 jam lagi.

Kalian sudah turun dari pesawat?

Ya.

Oh baiklah kalau begitu. Aku tunggu ya mah.

Iya sayang. Sudah dulu ya.

Iya mah,dahh.

Bella menutup telpon nya. Dia meletakkan handphonenya dan beralih merapihkan apartemennya.

------

Bella's POV

Ting tong....ting tong......

Bel apartemen ku berbunyi. Aku segera beranjak dari sofa menuju pintu. Dan saat aku membuka pintunya sudah berdiri kedua orang tuaku. Aku langsung memeluk mereka dengan erat.

"Mah,pah. Bella rindu"ucapku sembari memeluk mereka.

"Kami juga sayang"ucap mamahku sambil mengelus rambutku dan mencium kepalaku. Aku mengajak mereka masuk dan meminta nya duduk di sofa.

"Sebentar ya mah,pah. Bella ambilkan minum dulu"seru ku kemudian beranjak ke arah dapur. Didapur,aku membuatkan mereka es jeruk peras. Aku mulai memotong beberapa jeruk dan mulai memeras airnya. Lalu aku menambahkan es batu dan sedikit gula ke dalam gelas yang sudah ku isi air jeruk itu.

"Ini mah,pah"aku menyodorkan sebuah nampan yang diatasnya terdapat dua gelas berisi air jeruk peras. Mereka segera meminumnya.

"Uhukk...uhukk!" Mamah ku terbatuk. Kurasa karena air jeruk itu

"Oh ya ampun,ini sangat asam" ujar mamahku sembari mengerutkan dahinya. Menandakan lidahnya sedang bereaksi dengan rasa asam. Papahku hanya terbatuk sesaat. Mereka berdua kemudian menatapku.

"Oh maafkan aku. Kurasa itu kurang gula"ujar ku terkekeh.

Mereka hanya menggelengkan kepala.

"Jadi,kalian akan menginap?"tanya ku.

"Tidak. Kami tidak menginap. Papah harus kembali bekerja besok. Urusan perusahaan papah belum selesai"ujar papah ku. Aku mengerucutkan bibirku pertanda tidak suka.

"Kapan kita akan berkumpul bersama sama lagi ?"ujarku sedikit kesal.

"Ntahlah. Tunggu sampai urusan papah beres. Ngomong ngomong ada apa dengan tangan kirimu?" Tanya papah ku yang sedang memperhatikan tangan kiriku. Ya. Masih ada sedikit bekas luka disana.

"Oh ini. Tanganku tersiram air panas Minggu lalu"kataku.

"Kau harus berhati-hati saat memasak air bel. Lihat kan sekarang?tanganmu jadi luka begitu" seru mamahku sambil memegangi tangan kiri ku.

"Iya mah"ujarku.

Kami menghabiskan waktu hari ini dengan menonton film bersama. Sudah ada sekitar 3 film yang kami tonton sampai habis. Kami menonton sembari menikmati camilan. Tak jarang kami mengobrol. Ah,aku harap ini bisa terjadi setiap hari.

Waktu sudah menunjukkan pukul 4 sore. Papah dan mamah ku segera bersiap untuk pulang. Waktu yang singkat memang. Aku mengantarkan mereka ke loby apartemen.

"Kami pulang dulu ya bel. Jaga dirimu baik-baik"pesan mamah ku kepada ku. Dia mengusap pelan rambutku lalu mencium keningku. Aku dan mereka segera berpelukan. Dan akhirnya mobil yang mereka sewa sampai untuk menjemput mereka.

"Dahh" ucap keduanya dan mulai masuk ke dalam mobil. Aku hanya tersenyum sembari melambaikan tanganku pada mereka.

-----
Hai hai hai. Aku kambek setelah tiga hari ga update. Idih alay.

Maap nih ya aku up nya pendek hehe:).

Jangan jadi silent reader. Budayakan voment sehabis membaca.

See ya👋

Ig:@dndsyfaa_

17-01-19//.