(Slow update)
"Ini hanya sekelumit kisah antara penggemar dan idolanya, dengan rasa manis dan pahit yang saling menyelingi."
Alia dan Min Suga dipertemukan dalam kondisi yang salah dalam prediksi. Posisi mereka yang rumit dan perasaan mereka yang be...
Namjoon masih tidak paham dengan jalan pikiran hyungnya, sejak kejadian tadi pagi dia dan beberapa member BTS membicarakan gadis bernama ‘Tae Ra’ itu. Baik Jin, Jimin, J-Hope, Taehyung dan dirinya begitu kaget mendengar penuturan Suga, apa jadinya bila ada seorang gadis yang tinggal bersama mereka?
Kebingungan mereka berbanding terbalik dengan Jungkook, pria berusia 21 tahun itu sama sekali tidak keberatan dengan adanya Alia, dia bahkan secara terang-terangan mengajak Alia berbicara. Seperti sekarang, Alia tengah berada di sebuah ruangan yang di posisikan sebagai ruang tamu, dirinya duduk disalah satu sofa berwarna coklat. Suga baru saja masuk kedalam pintu kaca buram, tidak tau apa yang akan pria pucat itu lakukan yang jelas Suga meninggalkannya seorang diri.
“Hmm..noona.” panggil Jungkook.
Alai terperanjat, menatap pria yang kini duduk di hadapannya dengan mata berbinar. Pria itu sungguh lucu dan manis dengan hoodie hitam bertuliskan ‘Gentleman’ di dadanya, gigi kelinci yang tersembunyi dibalik bibir tipisnya sungguh menambah nilai plus di matanya.
“Siapa namamu, noona?” Tanya Jungkook.
Alia gugup, gadis itu menjilat bibir bawahnya sebelum berbicara, “Alia, Ratna Alia.”
Jungkook mengangkat sebelah alisnya, bingung. Tadi hyungnya berkata bahwa nama gadis itu adalah Tae Ra bukan Alia, dia kembali mengingat dimana hyungnya mempenalkan gadis ini dengan nama Tae Ra.
“Andwae! Kim Tae Ra, ada di sini karna ku! Jadi dia adalah tanggung jawabku!”
Benar yang tadi dia dengar adalah seperti itu, tapi kenapa gadis di hadapannya berdalih dan mengatakan kalau namanya bukan Tae Ra melainkan Alia? Jungkook mengerutkan kening, “Tapi tadi Suga-hyung bilang namamu Kim-“
“Kajja.”
Belum sempat menyelesaikan omongannya, Suga sudah lebih dulu menyela pembicaraan Jungkook. Alia hanya menatap bingung Jungkook yang belum sempat selesai bicara sebelum menerima uluran tangan Suga.
Pria pucat di depannya terus menggenggam tangannya, menggiringnya masuk ke dalam sebuah ruang kamar. Alia menatap sekeliling, terpesona? Mungkin. Kamar ini begitu minimalis dan simple, dengan single bed, meja dan kursi lalu lemari pakaian di pojok dinding.
Alia menggaruk keningnya, “Oppa ini kamar siapa?”
Suga terus berjalan lalu duduk dipinggir ranjang, di pandanginya sebentar gadis yang ada di depannya sebelum menjawab, “ini kamarmu.”
********
“Jadi apa yang akan kita lakukan?” tanya Jimin.
Mereka ada di ruang latihan khusus gedung BigHit Entertainment, para member memutuskan menyingkir karna kedatangan kekasih Suga, mereka berpikir jika mereka bisa membuat Alia tidak nyaman di apartmennya.
“Moreugesseo.” ucap Jin, matanya bergerak saat pintu ruang latihan terbuka dan menampakkan Suga yang baru datang.
Pria pucat itu memang biasa datang terlambat jika latihan atau syuting, Jimin dan Namjoon mengangguk memaklumi keterlambatan hyungnya. Mereka berenam tanpa adanya Jungkook, duduk melingkar di tengah ruang latihan.
“Hyung bagaimana keadaan Tae Ra?” tanya Namjoon.
Suga menatap datar, “Gwenchana.”
Jin dan J-Hope menggaruk tengkuknya yang tidak gatal lalu menghampiri Suga dan merangkulnya, Jin di kiri dan J-Hope di kanannya.
“Ehm, Suga-ssi aku bukannya melarang kekasihmu, hanya saja bagaimana jadinya kalau ada seorang gadis yang tinggal bersama kita?” tanya Jin ragu, pria yang berpangkat sebagai member tertua itu takut jika omongannya menyinggung.
Suga masih duduk di tempatnya, bergeming tanpa melakukan apapun sebelum akhirnya menjawab, “Kalian akan terbiasa dengan adanya dia.”
“Tapi apa kau tidak memikirkan perasaan kami?!” kesal Taehyung.
“Jika aku memikirkan perasaan kalian, lalu bagaimana dengan masa lalu gadisku?” ucapnya datar.
Semua membeku mendengar perkataan Suga, entah apa yang ada dipikiran kelima member yang bersama Suga saat ini. Yang jelas mereka berpikir yang sama, sebenarnya apa yang disembunyikan Suga? Dan masa lalu apa yang dimaksudnya?
********
Alia menggeliat tak nyaman dalam tidurnya, dia seharian ini berada di apartmen BTS atau lebih sering disebut dengan kata dorm. Gadis itu menghabiskan waktu terbaiknya dengan Jungkook, pria bergigi kelinci yang sangat imut di matanya.
Mereka mulai akrab semenjak Suga meninggalkan Alia seorang diri di dorm tanpa adanya member BTS yang lain, mengobrol dengan Jungkook ternyata menyenangkan karna pola pikir mereka yang hampir sama. Setelah mengobrol terlalu asik Alia memutuskan untuk masuk ke dalam kamarnya dan berbaring hingga terlelap.
“Eomma...eomma.” lirihnya.
Keringat mulai bercucuran dari pelipisnya, kernyitan di dahinya jelas terlihat. Bibir tipis gadis itu terus saja bergumam lirih memanggil eommanya, Alia terus bergeliat tidak nyaman dalam tidur sorenya sampai bunyi pintu kamar yang terbuka...
Seorang pria datang dari pintu masuk kamar, berjalan dengan langkah pelan menghampiri ranjang tempat Alia tidur, pria itu tertegun sebentar. Dengan tatapan datarnya dia menarik selimut yang sempat turun untuk kembali menghangatkan Alia.
“Mianhae Tae Ra, sarangheyo.” pria tadi mencium kening Alia lalu pergi dari kamar.
-Tbc-
Annyeong..kalian berharap fast update yah? Iya aku juga maunya gitu😂😂 tapi apalah daya, satu chap 3 hari baru selesai..tapi kalo lagi mood 3 jam 1 chap jadi kok 😂😂
Sebenernya kalian pada berharap cerita ini punya konflik panjang? Chapter banyak? Konflik berat? Apa gak? Jawab yah..di kolom komentar❤
Bonus pic*
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
