AbangVsAdek #6

1K 143 14
                                    

Dua bulan sudah setelah kedua orang tua merka meninggal Karena kecelakaan,jimin Dan sang adik jungkook resmi tinggal di kediaman keluarga Min. Walaupun jimin dan jungkook masih berduka,tapi mereka mampu mengubah sedikit atmosfer dingin di kediaman min. Dengan sikapnya yang konyol jimin mampu membuat suasana rumah lebih hidup, begitu juga dengan kepolosan jungkook.

"BANG YOONGI BANGUN UDAH MALEM," teriak jungkook tepat di samping ranjang yang sedang yoongi tiduri. Hal tersebut membuat yoongi terlonjak kaget dan langsung menjitak kepala jungkook,jungkook hanya meng aduh kesakitan.

"Heh!jangan teriak sembarangan, ganggu tau!" Omel yoongi. "Masih pagi dibilang udah malem,dasar Gila"

"Maaf,disuruh bang Jin supaya abang bangun," ucap jungkook polos."Hari ini jadwal abang bersihin rumah,"

"Elah,nanti aja. Kamu udah mulai berani ya neriakin abang!"omel yoongi.

"Abang harus digituin,kata bang seokjin. Lagian abang manusia juga, kenapa aku harus takut?aku bingung kenapa dulu aku takut banget ngeliat abang."

"Aishh ini anak!"

"Yaudah sana keluar,gua mau cuci muka dulu baru turun ke bawah," titah yoongi.

"Iyaa,oh iya sarapan juga udah siap," jelas jungkook.

"Hmm,sana-sana"

***
"Paman sihyuk kapan pulang ke rumah?"Tanya jimin di saat mereka sedang sarapan bersama

"belum tau Jim,"jawab seokjin.

"Oh iya bang,empat Hari kedepan aku gak pulang dulu ya,Ada acara kampus,"jelas jimin

"Nginep?dimana?"

"di rumah temen yang deket kampus, soalnya kalau balik ke sini dulu jauh,"

"Oke,hati-hati eoh?" Ucap seokjin Dan jimin mengangguk.

"Jungkook,satu minggu kedepan kamu jadi nginep di rumah Bibi Jung?" Tanya seokjin

"Jadi bang,bibi,kak Krystal sama kak irene kangen aku katanya,"jawab jungkook polos.

"Kepedean banget kamu,"celetuk yoongi

"Emang bener,kata mereka gitu," jawab jungkook,yang lain hanya terkekeh geli.

Tak lama ponsel seokjin bergetar, sesaat setelah mengangkatnya wajahnya langsung panik,

"Abang ke rumah sakit dulu ya," jelas seokjin."Yoon jaga rumah,jangan lupa bersih-bersih. Hari ini jangan keluyuran dulu,"

"Eiii siapa lu ngatur-ngatur?"gumam yoongi

"Hati-hati bang" ucap jimin Dan jungkook bersamaan. Seokjin mengangguk Dan langsung pergi.

"Sarapannya belum abis,apa sepenting itu?" Tanya yoongi.

"Padahal ini hari minggu,"tambahnya

"Bang seokjin kan dokter,wajar bang, dia sibuk," ucap jimin,yoongi langsung menatapnya malas.

"Gua tau,"

"Seokjin dokter,tapi dia gak peduli sama dirinya sendiri,"batin yoongi.

***
Dua Hari sudah kediaman min sepi tanpa adanya jimin Dan jungkook. Hari ini yoongi ingin pulang ke rumah lebih cepat,ingin beristirahat,sedang tidak ingin keluyuran.

Yoongi terbangun di tengah tidurnya, ia sudah tidur sejak pukul delapan malam, dan sekarang sudah pukul sepuluh lewat Lima belas menit. Ia berjalan menuruni anak tangga untuk pergi ke dapur mengambil minum karena kehausan.

Sesampainya di lantai bawah lampu masih terang,tandanya seokjin belum sampai di rumah. Setelah selesai mengambil minum di dapur ia berjalan menuju ruang tamu dan betapa terkejutnya dia melihat seokjin sedang tiduran di sofa ruang tamu dengan jas dokter kebanggaan nya yang masih melekat.

"Tumben gak langsung ke kamarnya?"batin yoongi

Seokjin memang akhir-akhir ini selalu pulang diatas jam sembilan,Dan yoongi sudah tidak heran,karna kakaknya itu dokter,sibuk.

Yoongi bimbang,ingin membangunkan seokjin dan menyuruhnya pindah ke kamar, namun ia urungkan karena gengsi. Ingat,yoongi tidak sepeduli itu.

Tapi akhirnya ia memilih menghampiri seokjin juga karena Ada yang aneh,wajah sang kakak nampak pucat dan benar-benar kelelahan dengan bulir keringat yang memenuhi wajahnya.

"Ehh,bangun,pindah ke kamar sana, gua yakin kalau lu tidur disini sampai pagi badan lu sakit semua," ucap yoongi sambil mengguncangkan badan kakaknya.

"Hmm," seokjin hanya bergumam

"Lu sakit?"Tanya yoongi sambil memegang kening kakaknya, Dan benar saja,suhu tubuh seokjin tinggi.

"Cepetan bangun,Gua bantuin,badan lu panas," Yoongi membantu mengangkat tubuh seokjin perlahan, karena seokjin yang kesusahan bangun.

"Pusing banget kepala gua," lirih seokjin.

"Lu tau gak?dokter juga butuh istirahat,dokter itu juga manusia,dan lu terlalu memforsir diri lu sendiri, jadi gini kan?sakit kan lu sekarang, lu terlalu peduli sama orang lain tapi lu gapeduli sama diri lu sendiri." omel yoongi. Seokjin terkekeh kecil. Sejak kapan yoongi se peduli ini?

"Adek gua cerewet banget,lu kesambet apa?" Ucap seokjin dengan suara paraunya.

"Sakit beneran nih orang,"gumam yoongi.

"Gua telfon dokter Song ya,biar dia kesini meriksa lu,"ucap yoongi.

"Gausah,gua cuma mau istirahat,Gua baik-baik aja," jelas seokjin

"Baik gimana,lu sakit bang,"ucap yoongi lembut.

Seokjin sedikit terkejut, perkataan yoongi barusan,apa ini benar- benar Yoongi?adiknya yang sangat kasar itu?Atau seokjin sedang berhalusinasi karena kondisi nya yang sedang kurang sehat.

***

Jangan lupa vomment guys
Jadi kalian #timAbang atau #timAdek?





Abang Vs AdekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang