"Sudahlah hyun kau tidak perlu menangisi dan menyesali apa yang terjadi, laki laki brengsek itu tidak tau caranya menghargai wanita" ucap Nayeon menenangkan Dahyun yang sedang menangis ditempat tidur
Nayeon yang pertama kali menemukan Dahyun langsung memeluk Dahyun dengan erat, sedangkan Jimin, Jungkook, dan Taehyung datang setelahnya dan pergi kembali untuk mengejar Eunwoo yang kabur
"Hiks.. Kenapa dia seper hiks.. Ti itu, dia.. Dia.. "
"Sssttttt dia hanya kurang belaian, kau tau, dia hanya memiki satu batang yang kurang dibelai" ucap Nayeon dengan ketus dan wajah yang biasa saja, tanpa ada penyesalan sedikitpun ketika mengucapkannya
"Huaaaaahhhhh... Eunwoo jahad, kena hiks.. Pa dia tidak mengatakan hiks.. kalau dia kurang belain huaaaahhh" ucap Dahyun histeris menangis
"Hei kenapa kau-"
" Dahyun apa kau baik baik saja?" tiba tiba saja Jimin datang dengan tatapan yang khawatir?? Mungkin saja kan
"Ehmm aku.. Aku baik baik saja Jim" ucap Dahyun mengelap air matanya, dan mengelap sisa ingusnya, bukannya jijik Jimin malahan tertawa melihat tingkah Dahyun yang persis sama dengan anak kecil
"Wahahaha baiklah ayo kita pergi sekarang, ingat besok kau akan kerja dan ingat, aku belum memberikan hukuman yang pas untukmu" ucap Jimin
Mungkin perkataan itu hal biasa bagi dirinya, tapi tidak bagi yang berada dalam ruangan itu, ketika melihat seorang Park Jimin yang terkenal dengan kedinginannya tertawa keras dan berkata panjang lebar
"Waaahhhh kau sangat jahad kepadaku pak bos, tapi tidak apa apa lah, btw Jimin, aku sangat menyukai senyummu, huaaaaahhhh aku hiks.. Jadi mengingat Eunwoo" tiba tiba saja tangis Dahyun yang sudah mereda kembali muncul hadehhhh
"Aisshh kau ini bikin repot saja, maaf pak saya sepertinya harus membawa pulang Dahyun" ucap Nayeon merangkul Dahyun erat tak menyadari ada sepasang mata yang menatapnya tajam
Setelah Dahyun dan Nayeon sudah menaiki mobil, Jimin dan kedua sahabatnya itu, Taehyung dan Jungkook kembali kedalam untuk bersantai, karena pikir mereka ini sudah terlalu larut malam, dan yahh tempat yang mereka masuki itu lumayan nyaman
Setelah sampai di tempat tidur mereka masing masing mencari tempat yang pas untuk mereka tiduri, dan tentu saja mereka tidak satu kasur, mereka masih menyukai lubang, of course
"Jim"
"Hmm"
"Siapa wanita tadi" ucap Jungkook memainkan pulpen yang ada ditangannya sambil berbaring di salah satu sofa, Jimin yang mendengar pertanyaan itu langsung menatap tajam Jungkook
"Hei bukan Dahyun, maksudku wanita yang bersama Dahyun tadi" ucap Jungkook menyadari tatapan tajam dari Jimin
"Tangan kanan" jawab Jimin singkat
"Wow, apakah dia sudah punya kekasih atau apalah itu" ucap Jungkook semakin penasaran
"Single" jawab Jimin lagi
"Hmm sepertinya kau sangat tau tentangnya, apakah dia boleh untuk ku" ucap Jungkook bertanya dengan alis yang dinaikkan sebelah
"Jangan macam macam, dia perempuan baik baik" ucap Jimin yang akhirnya agak panjang" heyy sepertinya aku harus berubah, dan tempat perubahanku itu adalah tangan kananmu Jim"
"Hahahahahahaha, kau sangat lucu Jung, kau ingin berubah sedangkan kau baru saja bertaruh dengan ku masalah mainan kita" ucap Taehyung dengan gaya nya yang songong abis
"Kali ini..."
"Aku serius"
🌲🌲🌲
Kedua wanita itu memasuki mansion besar yang dipunyai seorang wanita bernama Im Nayeon, Nayeon pun memasuki kamarnya sementara Dahyun sudah memasuki kamarnya juga
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD CEO [parkjimin;kimdahyun]:dahmin story
Fanfiction"Hey kau, kau akan melayaniku mulai besok" ucap Jimin "YAKK aku tidak mau" lawan wanita yang bernama Dahyun itu Perlahan Jimin mendekat lalu membisikkan sesuatu ditelinga Dahyun "Apa kau ingin aku melakukan hal yang sama seperti yang kau lihat dalam...