The Story Of Alya

BAB 1

"Em, cintaya, ya gitu." Sahutnya sambil tertawa.

"-----"

"Gak bisa dipaksa untuk mencintai seseorang dan gak bisa dipaksa membenci orang yang dicintai."

"-----"

"Em..., kalo datang, gak kabarin, kalo pulang gak permisi. ya..., mungkin gitu...."

"-----"

"Nggak, gak. eh, maksudnya belom." jawabnya malu-malu.

"-----"

"ngejuangin, walau dia nggak suka sama aku." jawabnya mantap.

"-----"

"kayaknya ya..., gk bakalan deh, kan sama-sama ngerti." lanjutnya sambil tersenyum percaya.

-----Alya Vanasya Reina-----

=-----=

"ah." embusan napas seorang cewek yang sedang memasuki sekolah barunya.

Ya, sekarang tahun ajaran baru. Cewek itu berjalan sambil menghitung langkah kakinya dari gerbang, dan kini dia sedang berada di tengah lapangan melihat buku kecil yang ada di tangannya.

tit, tit, tit

Suara klakso mobil berbunyi keras, tepat di belakang nya sebuah mobil sedang melaju kencang, gadis itu langsung berlari menghindar dengan terkejut. Sampai, rambut yang diikat dikepalanya bergoyang, dengan ujungnya yang bergelombang.

Tiba-tiba mobil itu berhenti tepat didepannya. Gadis itu mulai ketakutan.

Seorang cowok keluar dari mobil. Cewek itu tidak berani menatapnya.

"ma-maaf kak, saya nggak tau mobil kakak mau lewat." Katanya sambil terus menunduk.

"kamunya nggak apa-apa?" suara cowok itu terdengar begitu lembut.

"ngg-gak , nggak kak. Maaf soal yang tadi kak. Saya permisi dulu kalau gitu" pamitnya sambil menunduk, lalu berlalu pergi.

"ah, hampir mati gue. Syapa tu ya? Gue gak liet wajahnya tadi! Syapa ya? Kayaknya kakak kelas, ganteng deh. Aih, ngapain gue kepikiran dia. Kesambet ah ni anak!" batin cewek tadi sambil geleng-geleng kepala.

Hari Pertama Di SMA

Gue lagi ngitung langkah dari

Gerbang ke kelas. Eh, waktu sampe

Di lapangan gue malah di klakson.

Yaudah, gue minggir ketakutan

Dan langsung minta maaf. Gue

Gak liat wajah cowok itu, dan

Gue nggak tau dia ganteng atau gak.

Yang gue tau dia itu cool dan

Lo tau, dada gue kena serangan

Jantung. ^_^

~~~ALYA~~~