>Why Not Me.. Is Fake< (Jenlisa)

(03)

nnnney telah mengubah bahasa swag menjadi bahasa baku: 🤣🤣

          

Tampak wanita cantik sedang duduk manis di sebuah kursi taman yg cukup sepi. Di sana tempat bisa di bilang untuk berkencan karna areanya cukup minim dan tampak indah
Di depannya ternampak sebuah danau yg tidak terlalu luas dengan di hias oleh air terjun menuruni patung yg terdiri di tengah tengah yg merupakan patung harimau.
Wanita cantik dan anggun dengan pakaian mini dress itu tengah menunggu seseorang dengan tak sabarnya..siapa lagi kalau bukan Jennie Kim

Jennie tampak tidak nyaman untuk duduk di tempat. Ia merasa tidak sabar atas pertemuan pertama yg telah ia nanti nanti sepanjang masanya. Ia penasaran dengan rupa dan wajah kekasih LDRnya tersebut.
Jantungnya berdegup tak menentu hatinya getar, jujur sajah merasa gugup akan pertemuan nanti.
Menarik nafas beberapa kali untuk menenangkan jantungnya yg berdetak kencang...menetralkan dirinya yg terasa gugup dan rasa bahagia yg mendera.

"Ugh...kenapa aku merasa gugup seperti ini?" Gumamnya pelan seraya mengatur nafas

"Come on jennie...kau hanya akan bertemu deon..kekasihmu! Bukankah ini yg kau inginkan? Kau selalu menuntut pertemuan ini bukan?" Tambahnya mencoba menenangkan diri sendiri

"Ekhemm..."

Jennie hampir terseok kaget saat mendengar deheman sesorang lantas menoleh ke arah sumber suara tersebut

Jennie terdiam begitu melihat sosok seseorang yg bertubuh tinggi berdiri di sampingnya.
Jantungnya semakin berpacu lidah keluh mulutnya sedikit terbuka dengan mata kucingnya yg tak lepas memandangi orang tersebut dari ujung rambut hingga ke ujung sepatu...

Terpana kan penampilan orang tersebut.

Terkagum

Terpesona

Terkesima

Tersanjung

Terhipnotis

Trlalalalalala

1 Detik

2 Detik

3 Detik

4 Detik

5 Detik

Dan....

"Ekhem...maaf, apakah kau yg bernama jennie kim?" Tanya seseorang tersebut dengan sangat ramah di ikuti senyuman mautnya

"Ah..i-iya betul..apa kau yg bernama deon?" Balas Jennie sedikit gelagapan

Orang tersebut tersenyum

"B-betul...bolehkah aku duduk?"

"Ah..silahkan.." Jennie langsung menggeser duduknya memberi celah untuk deon

Setelah yg di sangka deon duduk di sampingnya yg begitu dekat, Jennie langsung menghirup aroma parfume maskulin yg semerbak ke area hidungnya. Jantungnya semakin berulah.

"Tak ku sangka ternyata orang yg selama ini menjadi kekasihku sangatlah tampan, dia sungguh pria idamanku yg memiliki karismatik yg luar biasa, aku tidak menyangka jika deon adalah pria rupawan dan sangatlah menawan!" Ucap Jennie dalam hati sambil memperhatikan pria tersebut yg tampak kebingungan

Jennie merasa canggung dan merasakan debaran jantungnya.

Iya...orang tersebut adalah seorang Pria yg bernama BAMBAM. Bambam adalah suruhan Lisa yg harus menyamar menjadi dirinya sebagai Deon..