Yoongi memandang tulisannya. Sengaja, dia menulisnya di tembok gudang belakang itu, berjejeran dengan karya siswa lain. Sekilas, tulisannya tampak tersamarkan oleh tulisan lain yang lebih mendominasi. Biasaㅡkarya teman-teman satu sekolahnya memang bukan main. Terlihat urakan dengan tulisan-tulisan dan gambar-gambar sembarangan, bahkan gambar anu ada yang terpampang jelas diantaranya. Coretan-coretan di dinding itu berisi banyak maksud, berasal dari berbagai media juga. Ada yang dari spidol, bolpoin, pensil, bahkan fullock entah dari mana didapat.
Yoongi suka tempat ini, terlihat estetik dengan kontras potret berandalan dari tulisannya. Tempat ini juga jarang terjamah siswa atau guru, kecuali memang mereka iseng menyusuri sudut ini.
Suara tawa seseorang terdengar pelan menembus telinganya. Yoongi menoleh, mendapati figur adik kelasnya dengan Jersey dan kantung sepatu futsal tersampir di punggung. Tawa itu terdengar ringan dan menyenangkan. Tanpa sadar senyumnya ikut merekah, melihat sang adik kelas sedang berjalan menuju parkiran bersama temannya.
Ckrek
Yoongi mengarahkan kameranya dan memotret senyum itu. Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang sangat jarang ia temukan di kehidupan sehari-hari.
Ah, Taehyung
Kapan dia bisa menyadarinya?
Yoongi melihat hasil jepretannya. Senyum Taehyung terpatri apik di layar kameranya. Satu lagi, foto ultimate dari figur Taehyung yang ia damba. Sepersekian sekon kemudian ia menggeser galeri kameranya, menemukan foto potret tulisannya di dinding di hadapannya. Tulisan pernyataan perasaannya pada sang adik kelas, bersanding dengan ribuan tulisan dari seluruh siswa yang acak dan tak beraturan.
'Aku menyukaimu, Taehyung.'
Kekanakan? Ia bahkan tidak terlalu peduli. Ia hanya ingin mengabadikan tulisan itu untuk di potret. Karena baginya, menyukai Taehyung tidak berarti ia harus memilikinya. Karena Taehyung bukan hak miliknya, sesederhana itu.
Seperti perasaannya.
Karena Taehyung bahkan tidak pernah tahu ia menyukainya. Dan Taehyung sudah bersama Jungkook dalam waktu lama. Asal ia bisa selalu melihat Taehyung tersenyum bahagia, ia rela menjadi pengagum dari jauh.Dan berusaha mendekat, sedekat jarak terdekat yang bisa dijangkau lensa kameranya.
tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Horizon ㅡMy
FanficLokal! Au Yoongi suka seseorang, tapi hanya sebatas pengagum dari jauh. Karena dia tahu, seseorang yang dia suka sudah memiliki rumah hatinya dari orang lain. Maka, graffiti tembok gudang sekolah dan kameranya lah yang menjadi saksi.