**
Malam ini masih sama seperti biasanya, kesepian yang selalu ada.  Di rumah ini hanya di huni aqila  bersama mba minah asisten rumah tangga yang membantu membereskan rumah.

Aqila POV

" Non mau di masakin apa?  " Tanya mba minah kepadaku

" Nasi goreng aja mba " Jawab aqila kepadanya

Ting nong.....
Bel rumah pun berbunyi, pertanda ada seseorang yang datang.  Ku langkahkan kaki ku mendekat ke sumber suara dan membuka pintu rumah tersebut. 

" Haiii qilaaaaaa " Teriak Kayra yang datang bersama risa dan beberapa cowo ntah siapa itu

" Eh kok bisa tau rumah gue?  " Tanyaku yang terkejut akan kedatangan mereka

" Iya kita tau dong, kita mencari alamatmu di biomu hehehehe " Ujar risa

" Yaudah masuk dulu " Ku persilahkan mereka untuk masuk ke dalam rumah

Mereka pun melihat sekeliling rumah ku.  Melihat beberapa foto yang ada di ruang tamu.  Rumah ini sederhana dan cukup luas.  Namun cuman 2 penghuni yang mengisi rumah tersebut

" Qila, nyokap sama bokap lo kemana?  " Tanya Kayra kepada ku

" Oh mereka kerja " Jawab ku datar

" Lo gapapa emangnya sendiri di rumah ini?  " Tanya risa

" Gapapa kok, ada mba minah yang temanin.  Lagian gue udah biasa kok di tinggal " Ucap ku sembari tersenyum

Seperti mengetahui apa yang di rasakan teman nya ini.  Akhirnya risa dan Kayra memilih untuk diam tanpa melanjutkannya.  Mereka mengerti apa yang di rasakan oleh Aqila saat ini

" Mau minum apa kalian?  " Tanya ku kepada mereka

" Eh iyaa apa aja deh yang penting seger " Ujar seorang cowo yang tak ku kenal

" Eh iya kenalin nih ini ka kevin cowo ku dan ini temennya kak Vano. Mereka most wanted sekolah loh " Ucap Kayra

" Oh Hai kak gue aqila panggil qila aja " Ucap ku sambil tersenyum

" Hai qilaaa " Ucap mereka serentak membalas senyuman ku

" Sebenarnya kurang satu lagi.  Kak Fadhlan biasa di panggil Alan.  Dia juga most wanted di sekolah " Ucap risa

" Lalu kok dia ga ada?  " Tanya ku 

" Dia lagi ga bisa gabung, nanti juga lo tau dia cakep lohh btw cocok nih buat lu yang jomblo " Ujar Kayra

" Aneh-aneh aja loh.  Tunggu sebentar gue ambilin minum.  Santai aja pada mau ngapain " Ucap ku sambil meninggalkan mereka dan bergegas ke dapur

Setelah mengambil minum aku kembali dengan sebuah nampan dan meletakkan minuman yang telah ku buat dan meletakan beberapa makanan yang ia bawa

" Nih di minum sambil di makan " Ucap ku

" Pasti lah kita mah ga nolak atuh " Ucap Vano

Akhirnya mereka menikmati minuman dan makanan yang ku bawa sambil menonton TV, bercerita dan bercanda gurau. 
Malam ku kali ini terasa sangatlah berbeda. setidaknya aku tidak sendiri, tidak di temani kesepian dan kegelapan seperti biasanya. 

**
Hari ini hari terakhir dimana sudah tidak ada MOS lagi.  Semua siswa sudah di tempatkan ke kelasnya masing - masing.  Aqila mendapatkan kelas ips bersama kedua temannya. Yah kelas ips tidak terlalu buruk, terdengar bandel namun punya solidaritas yang tinggi.  Sepertinya akan seru nantinya. 

Kring....
Bel tanda istirahat berbunyi. 
Aqila  bersama Kayra masih saja berkejaran. pasalnya Kayra kesal karena aqila yang telah mengambil lipgloss nya dan Kayra pun tidak menerimanya.
lalu  ia mengejar aqila  untuk mendapatkan lipgloss kesayangannya itu

Brukkkkk

" Awhhh " Ringiskuu

" Demi apa lu harus jatuh ke lubang ini?  " Ucap Kayra menertawakan aqila

" Temen siapa sih ini, buruan bangun malu gue " Ucap risa sembari membantu aqila

" Lu berdua ga bilang ada lubang kek gini sih " Ucap aqila kesal

" Yaudah jalan, semua udah pada liatin kita " Ucap Kayra sambil berjalan mendahului pergi menuju ke kelas

" Yah ga jadi makan dong " Ucap aqila sembari cemberut karena tidak jadi makan, padahal ia sudah sangat lapar

" Lo sih bikin malu " Ucap risa sambil menarik nya untuk meninggalkan tempat itu

Di sebrang sana ada yang sedang memperhatikan.  Melihat sebuah keanehan yang membuat gelak tawa.  Ia pun tersenyum melihat tingkah gadis itu.  Yapss dia lah Fadhlan Ramadhan.  Most wanted yang sering di panggil Alan

Kringgggggg
Bel pun berbunyi.  Pertanda pelajaran telah usai.  Semua murid bergegas keluar dan pulang ke rumah mereka masing - masing. 
Berbeda halnya dengan Aqila yang masih menunggu bus di halte.  Yup hari ini ia memutuskan pulang menggunakan bus.  Setelah bus tiba di hadapannya, ia langsung bergegas naik ke dalam bus tersebut

Di sebrang jalan, ada yang sedang memperhatikannya.  Siapa lagi kalau  bukan Alan. 

Alan POV

" Dia beda " Ujarku sambil menatap qila yang perlahan masuk ke dalam bus dan menghilang

Tak lama kemudian

" Woyyyy liatin apa sih lo " Ucap kevin

" Iya nih tau liatin apa sih,  lo merhatiin qila ya " Ujar Vano

" Apaan sih ga kok " Ucapku

" Udah lah kita tau kali, qila itu temannya cewek gue.  Ntar gue cari deh nomernya " Ucap kevin

" Apasih lo ga jelas " Ucapku kesal

**
Qila merebahkan tubuhnya di atas kasur.  Menutup matanya perlahan, lalu mengutak atik handphone nya berharap orang tuanya menanyakan kabarnya.  Pasalnya Sudah 2 hari ini orang tuanya tidak ada di rumah karena pekerjaan mereka masing - masing. 
Sudah seperti hal biasa bagi Aqila di tinggal sendiri tanpa adanya keberadaan mereka

Ting
Suara notif pun berbunyi, tertera grup chat antara Kayra, aqila dan risa

Kayra:  lo semua dimana?  Jalan yuks gabut nih
Risa :  ayukkk gue juga gabut. Ke mall yuks
Aqila:  ayuk gue ikut.
Kayra:  yaudah ketemu di sana yaa guys no ngaret oke!!!!? 

Aqila pun beranjak dari tempat tidurnya dan bergegas untuk bersiap - siap. 
20 menit pun selesai, aqila pun bergegas keluar dengan hoodie casual beserta celana jeans nya tidak lupa dengan sepatu sneakers yang ia kenakan. Cukup sempurna untuk gadis berparas cantik ini. Aqila pun keluar dari kamarnya dan pergi menuju mall bersama taxi

* *
" Sorry gue telat " Ucap aqila

" Gapapa kok kita juga baru nyampe juga " Ucap lisa

" Yaudah ayok kita jalan " Ucap aqila

" Eh bentar dulu kita tunggu dulu ka kevin sama yang lain mau gabung " Ucap Kayra

Aqila membulatkan matanya. " Kenapa mereka harus  gabung coba " Ucap aqila

10 menit kemudian

" Haii guyss " Ucap kevin

" Maaf yaa kita telat. Masih nunggu nih Alan " Ucap Vano sambil menunjuk Alan

" Apaan sih kok gue " Ucap Alan kesal

Aqila menatap mereka yang sedang berdebat, ia tidak terlalu mengambil pusing dengan perdebatan mereka.

" Udah ayo kita jalan, gak usah debat mulu " Ucap Kayra kesal

Akhirnya mereka pun bergegas jalan.  Menelusuri setiap tempat yang ada di pusat perbelanjaan itu. Dan mereka pun  memutuskan untuk menonton film

***************************************
Rada ga jelas kan?  Hehehe mohon maaf yakk:) 
Jangan lupa di vote dan di comment yakk.  Ntar next di publish lagi😂

A little Strong Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang