**
Aqila pun merebahkan dirinya di atas kasur itu.  Menutup matanya dan mulai memikirkan kejadian di kantin tadi.  Hatinya masih terasa sakit akan kejadian itu.
Tanpa di sadari air matanya sudah terjatuh

Flashback off

Sudah seminggu ini aqila mengotak atik ponsel miliknya.  Mencari keberadaan Alga. Pasalnya sudah seminggu ini pula alga tidak mengabarinya
Bahkan di tanggal jadian mereka yang ke 5  bulan pun alga tidak mengabarinya.

Aqila POV

" Apa gue ke rumahnya aja yah?  " Ucap ku

Akhirnya tanpa belama- lama lagi aku pun bergegas menuju rumahnya

30 menit perjalanan, akhirnya aku tiba di rumahnya.  Mengetuk pintu rumahnya sembari menunggu seseorang membukakan pintu tersebut. 
Tidak butuh waktu yang lama untuk menunggu.  Seorang wanita paruh baya pun membukakan pintu tersebut. 
Ya, dia adalah ibu alga

" Eh qila, nyari alga ya?  " Ucap ibunya

" Iya tante alga nya ada?  " Tanyaku

" Alga nya lagi keluar qila, tante kira alga  keluarnya sama kamu " Jawab ibunya

" Oh gitu ya tante.  Yaudah kalau gitu aku pamit dulu ya tante " Ucapku

" Gak masuk dulu sayang?  " Tanya ibu nya

" Gak usah tante, lain kali aja baru aku main kesini lagi " Ucapku sembari pergi meninggalkan rumah megah tersebut sambil melambaikan tangan kepada wanita paruh baya itu

Di perjalanan pulang, aku bersinggah sebentar ke suatu taman.  Entah mengapa taman tersebut menjadi tempat favoritku untuk berdiam diri.  Aku pun memilih duduk di kursi taman itu sambil mendengar kan lagu di ponsel ku

Di saat lantunan lagu yang ku dengar dari ponselku, ada sesuatu yang membuat ku terkejut.  Desiran hati yang ada didalamnya membuat ku tak bisa menahan air mataku.  Rasa sakit yang begitu kuat melihat seseorang disebrang sana. 
Bagaiamana tidak,seseorang itu adalah Alga. Seseorang yang aku tunggu seminggu ini. Ia sedang bersama orang lain, hatiku hancur. Teramat sakit melihatnya berpelukan bersama wanita lain. 
Tanpa berlama lama lagi , Aku pun bergegas menghampiri nya

" Alga " Panggil ku lirih padanya

" Aqila " Ucap alga terkejut

" Dia siapa ga?  " Tanya wanita itu kepada alga

" Dia mantanku " Ucap alga dingin

" Apa mantan?  Apa aku tidak salah dengar?  " Ucapku sedih

" Iya kita sudah menjadi mantan.  Aku banyak kesibukan di sekolah ku, bahkan waktu ketemu denganmu saja sudah jarang.  Aku mulai bosan dengan semua itu.  Lebih baik kita akhiri saja, 
dari pada kau terluka lagi " Ucap alga

Dengan rasa sakit yang sangat dalam.  Aku pun bergegas meninggalkan nya.  Ia begitu mudah nya memutuskan hubungan ini dengan atas dasar bosan.  Apakah semudah itu kah laki-laki berpaling?  Dengan semudah itu kah merasa bosan? 

Flashback end

Aqila pun terlelap.  Membiarkan sebagian pipinya basah.  Sedari tadi ia hanya menangis.  Menangisi seseorang yang sama sekali tidak menginginkan nya lagi. 
Kenapa semua ini harus terjadi pada dirinya? 
Aqila hanya membutuhkan seseorang yang bisa selalu ada di sampingnya.  Bukan seseorang yang pergi meninggalkan nya

A little Strong Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang