*sore hari
Junior sedang mencuci motornya depan halam rumah nya, ada Alan juga di sana. Mereka sedang asyik bercerita, dan tiba-tiba keluar lah Tiara dari dalam rumah Junior.
"Ju, jemput Riana dong. Dia mau nginep di rumah gue tapi gak ada yang bisa nganterin"
"Lo ngapain keluar dari rumah Junior ?" tanya Alan heran
"biasa, nyolong cemilan" jawab Junior santai. Tiara memang suka bermain di rumah Junior, karena mama nya Junior sering membuat cookies dan itu merupakan makanan kesukaan Tiara.
"enak aja lo, orang gue dipanggil buat cobain kue tante Sarah" sewot Tiara tak mau kalah
"Alah, biasanya juga gitu" balas Alan sengaja membuat Tiara emosi. Tiara pun menatap Alan dengan tatapan ingin memakan.
"hahahahha" tawa Alan dan Junior bersamaan
"aduh udah deh, mending lo ganti baju dan jemput Riana sekarang" perintah Tiara pada Junior
"enak aja main nyuruh-nyuruh, lo gak lihat motor gue baru abis di cuci, ntar kotor lagi gimana ?"
"ya udah, Alan aja yang jemput ya" pinta Tiara dengan sedikit tersenyum manja pada Alan
"gue gak tau rumah nya, yang biasa nya nganterin lo ke rumah nya kan Junior"
"Juuu, plies dong, lo gak kasihan apa kalau malam ini gue tidur sendirian, terus nanti kalau tiba-tiba lampunya padam gimana ? lo kan tau gue takut gelap"
"alay lu. ya udah, gue ganti baju dulu" kata Junior sambil berlalu masuk kedalam rumah nya
"yeee, makasih Juuuu"
"Ra, ntar malam makan di rumah lo ya" kata Alan pada Tiara
"kenapa ? orang tua lo gak ada di rumah ?"
"iyaaa"
"ya udah, tapi lo yang masak"
"sama aja boong dong"
"hehehe, iya becanda. Tenang aja, kan ada gue"
"alah, paling juga Riana ntar yang masak"
"iiii enak aja, ngeremehin gue lo ya"
"lo kan emang gak bisa masak" ledek Alan sambil mencubit pipi Tiara dan berlari menuju rumah nya
"eehh Alan, berani lo ya ngatain gue, awas lo ya gue kejar" Alan dan Tiara pun saling kejar-kejaran di depan rumah mereka.
Junior yang baru saja keluar dari rumah nya, hanya memperhatikan mereka sambil tertawa
"dasar bocah" kata Junior pelan dan mulai menyalakan motor nya dan hendak berangkat menjemput Riana
"gue berangkat ya" teriak Junior pada kedua sahabatnya
"hati-hati Juu" teriak Tiara
"udah Ra, gue nyerah. Gilaa, abis nafas gue lama-lama di kejar sama atlet lari kek lu" Tiara adalah seorang atlet lari. Dari SD, Tiara memang sering mewakili sekolah nya dalam perlombaan lari, hingga kini, Tiara masih aktif menjadi atlet lari dan sering membawa nama sekolah nya di tingkat Nasional
"hahahaha, makanya jangan macam-macam lo sama gue"
"iya deh iya. nyerah gue. udah ya, gue mau mandi dulu. daaaa" kata Alan sambil berjalan menuju ke rumahnya.
***
"makasih ya Ju, udah mau jemput gue" ucap Riana yang sekarang telah berada di depan rumah Tiara
"iya sama-sama. ya udah, gue ke rumah dulu ya"
"iya"
***
"Ra, ngapain lo?"
"Riana ? udah nyampe lo ?"
"belum"
"iih apaan sih. ini gue lagi masak buat ntar malam"
"bagus deh, lanjutin masak nya. Gue mau ke kamar dulu taruh tas"
"ya udah sana"
"eh, tapi kok lo masak nya banyak banget"
"iyaaa lah, kan Alan juga mau makan di sini" ucap Tiara dengan sambil tersenyum bahagia
"aneh lo" jawab Riana bingung
YOU ARE READING
Mellifluous
Roman d'amour3 orang sahabat, Tiara, Junior, dan Alan. Selalu bersama sejak kecil, menghabiskan waktu bersama. selalu saling melindungi dan menyayangi. hingga pada titik mereka dihadapkan pada sebuah kebimbangan hidup. cinta hadir dalam hidup mereka masing-masin...
