Cold 18

163 6 1
                                    

Happy reading

Typo bertebaran di mana-mana jangan lupa untuk selalu meninggalkan jejak kalian readers tercinta ku 😚😚😚

Mulmed
JENNIE - solo

👇👇👇

Cinta karena ketidakpastian
Adalah sesuatu yang sia sia
dan membuang buang waktu.


K

egiatan rapat sedang berlangsung. Semua perwakilan yang hadir dari perusahaan masing masing menyimak apa yang di ucapkan oleh Afnan.

Afnan dengan tegasnya menyampaikan beberapa prosedur juga mengenai penanaman saham yang bermodalkan ratusan juta.

" Baik saya persilahkan bagi kalian untuk mengajukan penanaman saham " ucap Afnan tegas. Semua yang hadir mengangguk lalu memikirkan berapa saham yang akan mereka tanam.

Tanpa pikir panjang Alex mengangkat tangannya, dan Afnan mempersilahkan Alex untuk berdiri.

" Mecca company mengajukan saham senilai 75% dari beberapa aset yang dimiliki " Afnan mengangguk dan Rega sebagai sekertarisnya mencatat apa yang diucapkan Alex. Alex pun kembali duduk ditempat.

Tak lama Yogi mengacungkan tangannya " dan Aexyen company mengajukan saham sebesar 65% " Afnan mengangguk sebagai jawaban.

Dilain tempat

Alexca merasa bosan karena sedari tadi hanya duduk di kursi yang menghadap jendela tepat dimana Afnan tadi berdiri sebelum meninggalkannya rapat.

Alexca memang tak diperbolehkan Afnan mengikuti rapat dan ia mengatakan bila sudah ada Alex yang menjadi wakil Mecca company. Alexca hanya mengangguk menuruti, namun ia pikir rapat berjalan sebentar ternyata sudah dua jam ia menunggu yang lainnya untuk selesai rapat.

Kriukk kriukk

Suara kunyahan berasal dari mulut Alexca yang memakan potato chips miliknya. Alexca terkekeh mendengar suara kunyahannya, ia melahap makanannya dengan cepat dari pada yang sebelumnya.

Kriukk kriukk kriuukkk

Namun saat ia hendak melahap potato chips tersebut, sesuatu menyangkut ditenggorokannya membuatnya tersedak.

Uhukk uhukk

Dengan cepat Alexca mengambil segelas air yang berada di atas meja kerja Afnan lalu meneguknya hingga tandas. Bukannya mereda ia malah tambah batuk, wajah putihnya memerah, matanya berkaca kaca ia ingin minum lagi namun minumannya sudah habis. Alexca pun menepuk nepuk dadanya berusaha menghilangkan sesuatu yang menyangkut di tenggorokannya namun itu hal yang sia sia.

Tanpa berfikir lama ia keluar dari ruangan Afnan dan melangkah menuju cafe milik Riosnis Crop untuk memesan minum.

Langkahnya terhenti untuk menunggu pintu lift itu terbuka. Ia terkejut melihat seseorang yang berdiri dihadapannya.

" Hai princess "  sapa laki laki itu sambil melangkah maju.

Entah mengapa batuknya seketika hilang berganti gugup melanda Alexca yang kini terdiam sambil melangkah mundur.

" Lo ngapain disini " ucap Alexca sambil melirik kebelakang laki laki dihadapannya berharap Afnan menyelesaikan rapatnya.

Refo terkekeh mendengar ucapan Alexca dan juga sikapnya yang berusaha menjauhkan dirinya.

Refo melangkah maju menyudutkan Alexca ke tembok. Tangannya mencekal pergelangan tangan Alexca yang menatapnya tajam berusaha menutupi ketakutannya.

Cloud & ColdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang