Cloud 15

158 9 4
                                    

Happy reading

Typo bertebaran di mana-mana jangan lupa untuk selalu meninggalkan jejak kalian readers tercinta ku 😚

Vote dulu bisa kali 😋

Mulmed
Celan bandit - Symphony ft. Zara Larsson

👇👇👇

Jika memang ini waktu kita untuk berpisah biarkan aku memberikan kamu memory indah yang bakal kamu ingat selalu

Saat ini Afnan membawa Alexca kedalam mobil miliknya setelah mengambil iPhone milik Alexca yang tertinggal dikelas.

Afnan memegang tangan Alexca yang masih berada di bahunya.

" Masih sakit? "

Alexca mengangguk pelan " sedikit "

Afnan menyingkap lengan seragam Alexca keatas dan terlihat bahu Alexca yang sedikit membiru kontras dengan kulitnya yang putih.

Lalu tangannya yang satu bergerak mengambil salep yang ada di kotak P3K dikursi belakang.

Afnan selalu membawa P3K untuk berjaga jaga bila mereka terluka karena bekas tauran atau yang lainnya.

Alexca meringis memejamkan matanya ketika tangan Afnan menyentuh bahunya, mengoleskan gel tersebut. Afnan melirik ke wajah Alexca yang meringis lalu menggelengkan kepalanya.

" Done "

Mata Alexca terbuka dan menoleh ke arah Afnan yang memasukan salep kembali ke dalam kotak P3K.

" Thanks " Afnan mengangguk sebagai jawaban.

" Eh mau kemana " tanya Alexca saat Afnan menyalakan mobilnya. Afnan berdecak menunjukan Iphone miliknya yang menampilkan pesan bila mereka akan berangkat ke Amerika untuk mendatangi rapat penting sekitar 2 jam lagi.

Masih ingat bukan bila Afnan dan Alexca harus mewakili perusahaanya untuk rapat penting di Amerika setelah ditunda selama 2 minggu karena liburan mereka di Hawai kemarin sebagai hadiah pertunangan.

Alexca mengangguk lalu kembali bertanya

" Yang lainnya "

" Udah gue kabarin. "

Afnan pun menjalankan mobilnya melesat meninggalkan Taruna High School.

×××

Alexca mengenyirtkan alisnya bingung saat Afnan memberhentikan mobilnya di perkarangan mensionnya.

" Mau ngapain? " Ucapnya saat Afnan sudah membukakan pintu untuknya

Afnan tak menjawab, ia menutup pintu mobil miliknya setelah Alexca keluar lalu berjalan melenggang pergi tanpa sepatah kata pun keluar dari mulutnya.

Alexca hanya mendengus kemudian berjalan menyusul Afnan.

" Tunggu atau ikut " tanya Afnan saat mereka berdiri di ruang tamu.

Alexca mengedarkan matanya keseluruh ruangan " mommy mana? " tanyanya balik

" Kantor Daddy " Alexca mengangguk " gue ikut " ucapnya berlari mengejar Afnan yang sudah berjalan duluan.

Cklek

Afnan membuka pintu putih yang menjulang dihadapannya, ia melangkah masuk diikuti Alexca dibelakangnya.

Alexca nampak kagum tak ada yang berubah dari isi kamar Afnan sejak ia terakhir kesini. Bernuansa monokrom berbeda dengan kamarnya yang bernuansa aesthetic bahkan tata letak miniatur transformers masih berada di posisinya tanpa bergerak pindah sedikit pun.

Cloud & ColdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang