Kamu adalah kamu ku.
****
Bagian ini saya persembahan untuk Readers yang sudah minta extra part, terima kasih sudah komen❤️
Dan bagian ini juga saya persembahan untuk para readers yang sudah membaca cerita Lolipop sampai akhir.
Terima kasih banyak.
Happy reading guys!
****
Pacaran sudah lima tahun, tapi belum di lamar lamar. Bagaimana rasanya? Kesal bukan?
Itu lah yang di rasakan oleh gadis bernama Lolita Karisa Elmore.
Kuliah bersama hingga lulus pun bersama membuat Lolita yakin akan segera di lamar tapi nyatanya sampai sekarang ia belum di lamar juga.
Bahkan clara sudah menikah, Feby juga sudah menikah dan akan segera melahirkan.
Besok sinta yang akan melangsungkan resepsi pernikahan.
Lalu Lolita?
Masih setia dengan status PACARAN. hingga lolita selalu di ledek oleh teman temannya "itu pacaran apa nyicil motor? Lama amat" dan "Ti ati loh ntar cuma jagain jodoh orang lagi" kalimat kalimat itu sudah jadi makanan lolita sehari hari.
Sekarang Lolita sedang makan siang bersama Aldan.
"Kok di aduk aduk doang sih makanan nya" ucap Aldan sambil menatap Lolita.
"Ga kerasa ya bentar lagi Feby punya anak trus Clara sama Sinta udah nikah" ucap Lolita sebenarnya ngode.
"Iya ga kerasa ya" ucap Aldan.
Lolita cemberut.
"Bener bener ga peka" batin Lolita.
"Iya sekarang kita juga udah fokus di perusahaan masing masing, kamu jalanin perusahaan Daddy kamu, aku jalanin perusahaan papa" ucap Aldan.
"Iya sekarang umur aku udah dua tiga dan kita udah pacaran lima tahun, Gamau nyusul yang lain?" tanya Lolita.
"Jalanin dulu aja ta, aku kerja dulu biar bisa nyukupin dan bahagiain kamu nanti" ucap Aldan.
"Apa yang kurang? Rumah ada, mobil ada, tabungan ada, perusahaan ada" Ingin rasanya Lolita mengucapkan kata kata itu pada Aldan. Tapi apa daya ia tak bisa.
"Oke" ucap Lolita.
Aldan tersenyum lalu mengelus kepala Lolita.
"Pulang yuk, kita harus siap siap buat nikahan Sinta" Ajak Aldan.
Lolita menghela nafas lalu berjalan ke mobil bersama Aldan.
****
Resepsi pernikahan Sinta di gelar hari ini, Lolita nampak cantik dengan balutan gaun merah panjang.
Semua orang berkumpul di sini, Lolita sangat menikmati pesta.
"Ta ambilin gua minum dong" ucap Feby sambil mengelus perut nya yang sudah sangat membesar.
Lolita menghela nafas. "Untung aja lo lagi hamil, kalo ga udah gua jitak lo feb" ucap Lolita sambil mengelus perut Feby.
Feby terkekeh. "Nah gitu dong tante yang baik" ucap Feby.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOLIPOP (Completed)
Ficção AdolescenteMungkin jika sebagian orang berfikir mengenai wanita yang sangat menyukai Lolipop itu lembut dan pendiam. Berbeda dengan gadis yang satu ini, gadis berkulit putih, mata berpupil coklat pekat, dan berambut pirang lurus ini sangat jail, cerewet, pembu...
