Aku siap berangkat sekolah pagi ini. Ayah ku tidak mengantarku. Dia sudah berangkat kerja sejak tadi pagi sekali.Setelah berpamitan dengan ibu, aku jalan kaki ke sekolah.
Baru keluar dari portal kompleks, ada Keita di pos satpam.
"Pagi!" Sapanya dengan ceria
"Pagi juga! Kenapa kemari?"
"Mengajakmu berangkat bersama"
"Aku bisa sendiri"
"Ayolah. Ini perintah Haruto untuk selalu menjagamu"
"Kau masih berkontakan dengan Haruto? Aku juga mau dong!"
"Tidak bisa. YG Entertaiment sangat ketat. Aku bisa menghubunginya karena aku trainee Jepang mereka"
Aku hanya berdengus kasar lalu berjalan bersama Keita.
"Dia bilang apa padamu?"
"Maksudnya?"
"Menjaga ku?"
"Oh. Iya. Memastikan kau aman"
"Ouh, apa lagi?"
"Sudah. Baru itu saja"
"Baru itu? Berarti nanti ada lagi?"
"Aku tidak tau. Terserah dia saja. Dia memintaku seperti ini supaya dia tidak kepikiran terus tentangmu"
Aku tersenyum. Itu tandanya Haruto masih sayang dan tak melupakan aku. Aku sangat senang. Meskipun saat ini, hanya Keita yang ada disisiku.
Tiba di sekolah, kami pisah karena kami tak sekelas. Aku duduk dibangku ke 3 dari depan.
"Hai! Aku duduk disampingmu ya!" seorang perempuan cantik menyapa ku
Aku mengangguk, "Baiklah"
"Terima kasih! Aku Miyawaki Sakura. Salam kenal!"
"Iya. Aku (y/n)"
Kami saling melempar senyum sebelum Sakura beranjak dari kelas dan bertemu temannya yang dia panggil Nako
Aku hanya duduk terdiam memperhatikan teman-temanku yang masuk ke kelas. Nihil. Aku tidak kenal semuanya.
Bel masuk, pelajaran jam pertama dimulai.
Pulang sekolah, aku keluar kelas dan Keita sudah ada di depan pintu kelas ku.
"Untuk apa kau disini?"
"Mari pulang bersama"
"Rumah kita kan jauh,"
"Tidak masalah. Ini kata Haruto"
"Kau mau saja disuruh-suruh oleh nya"
"Dia ingin memastikan kalau kau baik-baik saja"
"Ah baiklah. Tapi jangan terlalu sering seperti ini, aku tidak enak padamu"
"Tidak masalah (y/n). Aku senang membantu mu dan Haruto"
"Terimakasih! Haruto bilang apa lagi padamu?"
"Hmm, oh iya! Sebelumnya kita ke cafe atau tempat makan dulu ya"
"Untuk apa?"
"Yah makan lah, apa lagi"
"Kau lapar?"
"Tidak sih. Tapi kata Haruto, kau harus makan"
"Aku tidak lapar kok. Tenang saja, dirumah aku akan makan"
"Baiklah"
Aku pulang bersama Keita. Aku banyak bertanya tentang bagaimana caranya berkontakan dengan Haruto. Keita menjawab, tapi selalu terbata-bata.
Aku juga bertanya. Kenapa Haruto terus menyuruh Keita untuk menjaga ku 24 jam. Dia menjawab dengan jawabannya yang sama "Dia hanya ingin memastikan kau baik-baik saja, (y/n)"
Aku tiba didepan rumah ku. Kami berpamitan lalu Keita pergi.
Aku masuk kamar lalu terlelap.
Keita pov
Kalau dikatakan merepotkan sih sangat. Tapi aku hanya melalukan yang terbaik untuk sahabatku.
"Haru-ya. Sampai kapan kau terus seperti ini?"
"Aku kan tidak bisa melihatnya apalagi menjumpainya. Aku butuh kau untuk menjaganya."
"Aku juga punya kesibukan lain--"
"Lebih sibuk kau atau aku? Aku harus latihan mempersiapkan debut ku."
"Kenapa kau membicarakan hal itu? (Y/n) tidak akan terluka. Dia tidak akan kenapa-kenapa. Tidak perlu sekhawatir itu"
"Aku lebih percaya dengan perasaanku"
"Dasar keras kepala. Perasaan mu itu lah yang menjadi beban tersendiri dalam pikiranmu"
"Baiklah aku malas mendengar nasihat mu itu. Aku mau latihan lagi. Aku juga bisa menjaga (y/n) tanpa perantaramu lagi. Aku tutup teleponnya"
"Hei Haruto!-----"
Dasar keras kepala.
Ku yakin dia akan menyuruh yang lain untuk menjaga (y/n).Apakah aku salah bila aku protes padanya?
Dia seperti mengekang (y/n) secara tidak langsung(Y/n) : sampaikan pada Haruto kalau aku sudah makan^^
Keita : iya. nanti. dia sedang latihan
(Y/n) : kau baru saja berkontakan dengannya?
Keita : iya, tapi sudah selesai
Keita : (y/n)
Keita : lakukan saja apa yang kau mau. kau berhak melakukan sesuatu sesuai kata hati mu(Y/n) : loh? ada apa?
Read
"Cukup sampai disini, Haruto. Kerjaanku bukan cuma makan tidur, aku punya kesibukan lain."
Hayolo keita ngomel :)
Aku tambahin cast sakura nako, baru sadar ff ini cast cewek cuma (y/n) wkwk
Mau double up tapi triple up kane juga ni
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] thankyou, haruto ✓
Fiksi Penggemar❝ Thankyou for everything, Haruto. Promise that you will back to me. Goodbye. ❞ watanabe haruto from treasure written by hoonestvee, 2018. ✰