Love Shot (LTY-KJS Oneshoot Story)

Love Story

BREAK UP?
OR
MARRIED?

***

TYong😈

Dimana bie

Kampus ayy, kenapa

Aku jemput ya, aku udah pulang
Dosen ga dateng jadi kelas pengganti minggu depan

Iya udah okey

Yaudah sini kamunya bie
Aku udah diparkiran masjid nih

Whatttt?serius ayy?
Oke wait wait aku masih ada kelas nih
Tunggu ya sebentar❤

"Eh, gue balik ya. Cowo gue udah jemput" kata jisoo pamitan oleh kedua sahabatnya

"Lu ga bawa mobil oi" tanya chanyeol

"Gabawa, masuk bengkel" kata jisoo

"Mau gue anter ke masjid gak?" kekeh yuta

"Huh?yang ada cowo gue curiga njir" kata jisoo lalu ia keluar dari kosan yuta

"Hati-hati nyet" teriak yuta dan taehyung membuat jisoo memberikan dua jari tengahnya

Jisoo terburu-buru menuju parkiran yang berada dekat kampusnya, kasihan taeyong sudah menunggunya dari tadi. Lagi pula mengapa ia tidak mengabari jisoo terlebih dahulu jika ingin menjemput dirinya

"Maaf lama ya ay, kamu sih ga kasih tau dulu kalo mau jemput" kata jisoo masuk kedalam mobil kekasihnya

"Aku chat kamu tapi kamu gak read" balas taeyong

"Marah ya?maaf ya yong" kata jisoo
"Laper ga?makan yuk, aku yang traktir deh" kata jisoo lagi

"Gak ji, aku gak marah. Cuma gasuka aja kamu kebiasaan hp selalu di mute chatnya" kata taeyong datar tidak menoleh ke jisoo sama sekali

"Ya kan kamu tau kalo aku gasuka liat notifikasi penuh di hp aku yong, maaf ih" kata jisoo
"Jangan marah ya, please" ucap jisoo memohon

"Iya iya aku ga marah sayang" ucap taeyong menyubit pipi jisoo

Kisah cinta mereka sangat lucu, berawal dari seorang taeyong ingin membantu jisoo yang saat itu menyukai guru seni mereka yang hanya terpaut usia 5 tahun. Taeyong yang notabennya sebagai murid kesayangan dan kebanggaan sekolah sering berkomunikasi dengan semua guru karena ia sangat berprestasi dan aktif mengikuti lomba, sedangkan jisoo  yang sejak pertama kali masuk SMA sudah menyukai guru seninya tersebut dan hanya taeyong lah yang mau membantunya dan mendengarkan seluruh curhatannya, jisoo terkenal siswa yang berprestasi dalam pelajaran

Namun siapa sangka, disaat guru seni mereka sudah luluh dan ingin menyatakan perasaannya kepada jisoo, taeyong mendahuluinya. Ia menembak jisoo di hari ulang tahunnya yang ke-17 tahun, jisoo pun heran mengapa taeyong bisa melakukan itu kepada dirinya tetapi yang namanya laki-laki dan perempuan saling bercerita selama 2 tahun lamanya, mana mungkin tidak ada yang baper dan terbawa suasana?

Akhirnya jisoo pun menerima cinta taeyong, taeyong yang saat itu sudah diterima di salah satu universitas negeri di jakarta mendukung jisoo agar mereka bisa satu kampus namun jisoo gagal dan malah masuk ke universitas swasta di jakarta