"Akhhh honey i'm closehhh" gumam si wanita yang sedang dalam kukungan pria nya
"Together babe" balas si pria yang masih makin menambah tempo kecepatannya
"Arrgghhhh honeyhhh pleaseehhh" racau si wanita semakin tidak jelas karena ia sudah semakin dekat dan
"Ughhhhhh hahhhh" erang si gadis saat menemukan pelepasannya dan ia merasa kewanitaannya hangat karena di sembur oleh cairan pria nya itu"Thanks love" kata pria itu
"Kenapa kamu keluarkan di dalam" tanya si wanita
"No problem,, i love you jisoo" kata sehun memeluk tubuh telanjang wanita dihadapannya ini
"Honey,,,, pukul 7 bisa antar aku pulang?" kata jisoo
"Okay love akan aku antar.... Sekarang lebih baik kamu tidur" kata sehun
Jisoo dan sehun sudah lama menjalani cinta terlarang itu, dulunya mereka adalah sepasang kekasih tetapi jisoo dijodohkan oleh orang tuanya dengan asisten pribadi sang ayah, taeyong. Jaejoong sudah lama mengenal taeyong karena ia memang sudah bekerja diperusahaan milik jaejoong sejak dahulu, jisoo dan taeyong terpaut usia 5 tahun maka dari itu jaejoong memercayai putri semata wayangnya kepada taeyong
Sedangkan taeyong sendiri berasal dari keluarga sederhana, ayahnya sudah tiada maka dari itu ia membanting tulang untuk menghidupi ibu dan juga ketiga adik nya yang masih harus melanjutkan pendidikan. Taeyong sangat mencintai jisoo, ia dapat amanah dari jaejoong untuk menjaga dan menyayangi jisoo apapun yang terjadi walaupun ia tahu wanita yabg sudah menjadi istrinya sejak 2 tahun lalu itu belum bisa membuka hati untuknya
Bohong jika taeyong tidak menginginkan seorang anak di dalam pernikahannya, ia sangat ingin mendengar kabar bahagia tersebut dari istrinya namun ia tahu betul bahwa jisoo belum ingin memiliki anak walaupun sebenarnya mereka cukup sering melakukannya
"Kok tumben pulangnya malam banget" tanya jisoo saat taeyong baru saja tiba di rumah pukul 9 malam
"Ada kerjaan penting sayang" jawab taeyong
"Kamu kenapa belum tidur" tanya taeyong"Hmm aku tiba-tiba mau ramen jadinya aku buat tapi pas sudah matang aku malah mual liatnya" kata jisoo
"Kamu udah makan?mau makan ramen gak?baru matang kok ini" tanya jisoo"Iya sini aku makan kebetulan aku lagi lapar" kata taeyong tersenyum
"Tunggu sebentar ya aku ambilin minum dulu" ucap jisoo
Taeyong tahu betul bahwa istrinya itu selingkuh tapi ia tidak gegabah dan akan memisahkan kedua insan itu pada waktunya. Jisoo selalu berperilaku baik di hadapan taeyong dan ia berpikir apa benih cinta itu sudah tumbuh di hatinya atau justru benih taeyong telah tumbuh di rahimnya atau....
Ia baru mengingat sesuatu lalu segera membuka sebuah aplikasi di ponselnya
"Seharusnya ini udah hari terakhir tapi kok sampai sekarang belum ya" pikir jisoo saat melihat kalender masa haid nya
"Apa ini tandanya sebentar lagi aku akan menjadi ibu" gumam jisoo sendiri lalu ia segera mengantarkan minuman itu kepada suaminya"Kamu lama keburu habis ramennya" kekeh taeyong
"Maaf ya, ini minumnya..... Taeyong besok bisa antar aku ke rumah sakit?" tanya jisoo
"Kamu sakit?kenapa baru bilang sama aku" balas taeyong
"No taeyong no,,,, aku telat nih kamu liat sendiri, harusnya ini tuh hari terakhir aku haid tapi sampe sekarang aku belum haid juga" kata jisoo
"Kamu udah coba tes?" tanya taeyong dan jisoo menggeleng
"Yaudah besok kita ke rumah sakit" balas taeyongBetapa bahagia nya taeyong saat mengetahui bahwa 8 bulan lagi akan ada yang memanggilnya dengan sebutan ayah, kemarin saat diperiksa ternyata kandungan jisoo sudah berusia 6 minggu dan itu membuat taeyong senang bukan main begitu juga dengan jisoo ia terlalu bahagia saat mengetahui ada nyawa lain yang hidup di dalam dirinya bahkan ia tidak memikirkan sehun sama sekali
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Shot (LTY-KJS Oneshoot Story)
FanfictionMari berhalu bersama taeyong dan jisoo Start : Jan, 25th 19 Finish : -