Baby Sister?

15.2K 383 8
                                    

   Pagi ini aku dikirim sama pihak asrama ke sebuah rumah yang memerlukan bantuanku. Aku dikirim ke keluarga 'Sanjaya' ga asing sih ditelingaku,tapi mungkin asing ditelinga kalian,oke aku jelasin. Keluarga 'Sanjaya' merupakan keluarga terhormat,ternama,terkaya,ter-ter-ter. Mungkin menurut kalian aku lebay lah segala macem,tapi emang kenyataannya seperti indang.

Aku sudah berada di depan rumah keluarga 'Sanjaya' kalo boleh aku cerita,rumahnya itu guede buanget,rumah bercat putih dengan gaya khas indonesia sekali,didepan rumahnya terdapat banyak tanaman ,terlihat asri,dan nyaman beh pokonya rumah idaman banget lah.

"Ini baby sisternya yah?" tanya ibu ibu yang bukain pintu. Dan ku balas dengan anggukan tak lupa senyuman termanis andalanku. Siapa tau dia majikanku kan,tebar pesona dikit lah.

"Mari masuk,sudah ditunggu ibu didalam" kata ibu ibu itu. Lah ibu? Terus dia siapa cuk,salah tebar pesona dong aku :(

"Oh,iya bu" jawabku sambil tersenyum,aku terus mengikuti kemana perginya ibu itu.

"Bu,ini baby sisternya udah datang" kata ibu ibu itu. Yang dipanggil pun langsung berdiri dan senyum ke arahku,aku balas dengan senyuman lagi sambil sedikit membungkuk untuk menghormati dia. Aku melihat seorang anak kecil sekitar 2 atau 3 tahun menatapku,aku tersenyum melihatnya.

Dia sangat tampan,berkulit putih,pipi tembam,mata coklat,lesung pipi euh menggemaskan.
Si ibu yang menyadari aku manatap anak itu pun langsung menyadariku.

"Ini Eza,Reza Alfin Sanjaya. Dia yang bakal kamu jagain,nama kamu siapa?" tanya ibu itu.

"Diandra bu,panggil aja Ara" kataku.

"Oke,jadi gini ra,Reza ga ada yang ngurusin,saya sibuk dibutik,papanya sibuk meeting sana sini, simbok udah tua,ibunya ga ngurusin sama sekali. Jadi saya minta tolong beri dia kasih sayang seorang ibu,didik dia,ajarin dia yang baik baik ya" kata si ibu menjelaskan.

"Baik bu,saya bakal jagain dia" kataku,aku langsung berjongkong dan coba bicara pada Reza,majikan kecilku.

"Hai sayang. Nama aku bunda Ara,nama kamu siapa?" Si ibu seperti kaget ketika aku memanggil diriku bunda kepada Reza,lalu aku menjelaskan kalau ibu Vini (ibu asrama) bilang kalau si anak harus manggil Bunda ,nah kalau ibu dari anak tersebut manggilnya bunda,kita kita dipanggilnya ibunda kitu. Katanya biar si anak ini mudah dekat dengan kita, tapi aku juga gatau. Kalau anaknya ternyata lengket Ama emaknya , nama panggilan kita ini ga bakal ngaruh .

Aku mulai beradaptasi dengan Reza,dan si ibu yang aku kira ibunya ternyata omanya. Si ibu yang membukakan pintu ternyata asisten rumah tangga,namanya mbok jumi,akrab dipanggil mbokjum katanya dia udah dipercaya sekitar 10 tahun lamanya oleh keluarga sanjaya,daebak.

Dan kenalin juga warga warga penghuni rumah ini ada pak juki,dia yang bawain koperku dia tukang kebun disini,dia yang ngerawat tanaman didepan rumah dan taman yang ada di belakang. Ada bodyguard bodyguard ketjeh kaya personil coboy junior mereka selalu berempat,tapi suka di bagi dua,biasanya yg suka jaga depan itu jali sama vicky dua lagi jaga belakang ada boni ama rudi.

Terus ada dua satpam yang udah kaya sehun ama chanyeol exo yang beduaan molo,dia yg jaga depan yaitu pak yusuf dan pak eko,masok pak eko.g. Dan yg terakhir pak supir yang ga kalah keren namanya pak jack,jacki maksudnya hehe.
Aku diantar sama bu Rasi (majikanku) kekamar yang akan ku tempati,aku sempat tak percaya,oleh kamarku ini,apa ga salah?

Aku kan kerja bukan nyewa hotel. Isi kamarku itu ada kasur king size,ga kaya kasur asrama :( ada acnya,lemari super gede, tv yang nemplok ditembok,cat berwarna biru muda,kamar mandi didalam,udah kaya kamar mamaku dirumah,haaahh jadi rindu mama :')

"Ini kamar  kamu,dekat sama kamar Eza,nih saya jelasin yang didalam sini kamar simbok,diatas kamar kamu pas ini kamar Eza,disamping kamar Eza kamarnya anak saya Raja papanya Eza,jelas?" Ibu Rasi menjelaskan
"Jelas bu,terima kasih" kataku sambik tersenyum.

Hy kamu yang baca cerita aku,ceritanya ga danta yah. Kalo iya komen gapapalah,trus kalo ada kesamaan cerita aku tak tau,soalnya ini cerita dari imajinasiku sendri, jan pelit vote ya,kalo divote kaya ada semangat gitu buat nulis,tanks :)
   

My Love Baby SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang