[✔️] post-it! (Lee Byounggon x Choi Hyunsuk)

Terti

post-it!

Hyunsuk merapatkan jaketnya. Ia menatap kakinya yang memainkan kerikil kecil disekitar.

Dari arah kejauhan terdengar suara mobil mendekat. Hyunsuk mengangkat wajahnya.

Mobil yang tidak asing itu terparkir rapi di depan gerbang rumahnya. Hyunsuk menatap sosok tinggi yang keluar dari mobil dan berlari pelan mendekatinya.

Heuh, bahkan pemuda itu tidak memakai jaketnya sama sekali.

Kalau sakit, gimana?

"Hyun--"

Pletak!

Hyunsuk menyentil dahi Byounggon dengan keras. Byounggon merintih kesakitan.

Hyunsuk mendengus. Tangannya terlipat di depan dada.

"Besok ke sini lagi jam 11. Aku pusing, mau tidur, " ujar Hyunsuk lalu berbalik hendak meninggalkan Byounggon untuk masuk ke dalam rumah.

"Tunggu!"

Byounggon menahan tangan Hyunsuk yang sudah memegang kenop pintu.

Hyunsuk menghela napas dan kembali menoleh.

"Aku pusing Hyung. Terlalu banyak informasi yang aku dapet malam ini. Aku harus merapikan semuanya, Hyung jelas tahu itu,"

Byounggon diam. Ia melepas tangannya yang menahan Hyunsuk.

"Maaf," ucap Byounggon.

Hyunsuk kembali menghela napas.

"Aku ga marah, Hyung. Aku cuma kaget dan pusing. Ga perlu minta maaf, bukan 100% salah Hyung,"

Byounggon diam. Detik berikutnya Hyunsuk masuk ke dalam rumah meninggalkan Byounggon di depan pintu dengan raut wajah yang tidak bisa diartikan.

Pada menit berikutnya, pintu kembali terbuka. Byounggon menoleh. Bunda Jiyong tersenyum padanya.

"Kamu udah berusaha," ujar Bunda Jiyong dan memeluk Byounggon erat.

.
.
.

Hyunsuk terduduk lemas di lantai begitu berhasil masuk dan mengunci rapat pintu kamar.

Kepalanya pusing sekali. Terlalu banyak informasi yang ia dapatkan dan otaknya memaksa semua itu untuk masuk.

Hyunsuk memegang kepalanya. Kemudian duduk meringkuk.

Byounggon sudah mengenalnya sejak lama? Sejak kapan? Kenapa Hyunsuk tidak tahu? Kejadian apa yang membuatnya lupa dengan Byounggon? Apa saja yang ia lupakan? Apakah masih banyak yang ia tidak tahu?

Ia lupa gara-gara Byounggon? Kenapa? Kenapa Byounggon menyalahkan dirinya sendiri? Kenapa Byounggon sampai tidak berani menampakan wajahnya?