Seriously?- 4

2.3K 288 78
                                    

Jejak ayoo pencet bintangnya :c

Gue kaget.

"SUMPAH LO ANJIR?" gue megang kedua bahu Jennie.

"Suwerrrr, tanya aja ke dia sendiri." dia masih natap Taehyung.

"Baru minggu kemaren gua denger kabar lo sama Kai anjir." Gue tertawa, seakan-akan sudah hafal dengan sifat temen gue yang satu ini.

"Hah? Kai? Sape tuh." ucap Jennie sambil memutar kedua bola matanya malas.

"Kenapa lo? Kok bisa putus dari Kai?"

"Dia terang-terangan bilang ke gue kalo masih gamon sama kak Krystal anjir. Ga ada otak emang. Trus dia yang mutusin gue. Kan harusnya gue yang mutusin?!" Jennie mukul-mukul lengan gue.

"Mampus lo kena karma. Biasanya lo kan yang mutusin cowok." gue meringis kesakitan karna tangan Jennie tuh ajaib. Ibaratnya kalo dia megang sesuatu, langsung rusak. Terus kalau megang tangan orang, langsung merah.

"Ekhem." Taehyung berdehem, karna gue sama Jennie keasikan ngobrol seakan-akan dia ga ada di sini. Gue menggaruk tengkuk gue yang ga gatal.

"Aduh keasikan ngobrol sampe gue lupa mau ngomong apa." Jennie menepuk jidatnya, lalu dia berjalan ke arah meja Taehyung.

"Tae, nanti malem jadi kan?" ucap Jennie saat dia udah di depan Taehyung. Gue ga ngerti maksud mereka, 'Jadi' itu apa?

Taehyung naikin satu alisnya, seakan-akan dia lupa kalau udah buat janji sama Jennie.

"Astaga. Ke mall. Katanya kamu mau beli kado buat mama kamu?"

Hah? Lah, kok? Sama kayak kak Jinyoung?

"Oh iya. Jadi."

"Chu, lo mau ikut gak?" Jennie nawarin ke gue. Maksud dia apa coba? Mau buat gue jadi nyamuk? Hell no banget.

"Ga deh, Jen. Lo mau gue jadi nyamuk ya?"

"Lah, lo kan bisa ajak kak Jinyoung. Kan dia abis balik dari Dubai." dia tetep bersikeras agar gue ikut.

"Emang rencananya malem ini gue emang mau jalan sama dia, ke mall juga. Tapi ya kali barengan sama lo, Jen?"

"Ya, why not? Kan bisa double-date. Kapan lagi coba, chu? Kangen banget gue sama lo." dia jalan kearah gue dan memberikan puppy eyes andalannya.

"Jen. Izin dulu kenapa? Ke si Taehyung." gue bisikkin Jennie. Jari Jennie membentuk 'Ok' sebagai isyarat.

"Tae, gapapa kan aku ajak Jisoo sama pacarnya?"

"Terserah." Taehyung auranya dingin banget. Dia ngomong gitu sambil fokus ngurus saham di Laptopnya.

"Oh iya Chu, sekalian ajak anak-anak lo dah. Gue kangen." ucap Jennie sambil menguncir rambutnya dan berjalan ke arah kulkas untuk mengambil minuman.

"Ya kali, Jen?" gua memutar bola mata gua.

"Eh iya juga sih, ga mungkin lah. Lagian kita bisa mampir ke apartement lo abis dari mall." balas Jennie sambil minum softdrink.

I Won'tTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang