Chapter 8 - Wortel dan Tongkat

61 4 0
                                    

"Penjual Budak!"


Hal pertama di pagi hari, kami pergi ke tensar si penjual budak.


"Apa ada, Pahlawan? Pagi-pagi buta seperti ini?"


"Segel monster yang kau pasang pada Filolial-ku nggak bekerja. Itu sampah. Bergantung gimana kau menanggapi keluhanku, monster dan budakku mungkin akan mengacau ditempatmu ini."


"Aku lapar, jadi aku akan kembali nanti."


"Kalau kau nggak menjaga sikapmu, kami akan membuat sarapan dengan menggunakan kau sebagai bahannya."


"Segel yang kita pasang pada Filo nggak bekerja, dan aku bahkan nggak bisa melepasnya."


"Jangan-jangan? Katakan padaku lebih banhakt tentang hal itu."


Aku menjelaskan kejadian pagi tadi pada si penjual budak. Sangat sulit untuk melanjutkan dari sana. Pada akhirnya aku menenangkan Filo dan menyuruh dia untuk kembali ke wujud manusia, dan kemudian kami datang ke tenda ini. Raphtalia jelas-jelas sibuk, kuatir sepanjang waktu dan menjaga Filo dari melakukan sesuatu yang gila.


"Sepertinya sebuah segel monster normal tidak cukup kuat untuk mengendalikan seekor Ratu Filolial. Begitulah tuan."


"Apa artinya itu?"


"Monster yang sangat kuat tidak selalu bisa dikekang oleh sebuah segel monster normal. Contohnya, para Knight Dragon, membutuhkan sebuah segel khusus."


"Jadi sebuah segel normal nggak cukup untuk mengendalikan Filo?"


"Itu benar."


Si penjual budak membuka sebuah buku catatan dan dengan panik mulai menulis, seperti dia nggak bisa membiarkan perkembangan baru ini hilang begitu saja tanpa dicatat.


"Jadi apa kau akan memasangkan sebuah segel khusus untukku atau gimana?"


"Sayangnya kami tidak menyediakan layanan itu secara gratis disini."


"Apa?"


"Yah itu membutuhkan uang yang cukup banyak untuk melakukannya, oleh karena itu kami tidak bisa menawarkannya secara gratis. Hanya sampai situlah yang bisa kami lakukan. Begitulah tuan."


Jadi kurasa dia nggak akan melakukannya secara gratis.


"Berapa biayanya?"


"Dengan bertanya demikian, aku yakin aku bisa mengharapkan anda kelak, Pahlawan, aku akan memberi anda tawaran cukup 200 silver."


Ugh.... Mahal sekali.


"Bukankah ada sesuatu...."


"Sebelum anda melanjutkan, aku akan memberitahu anda bahwa harga pasar pada umumnya adalah 800 silver. Aku sangat menghormati anda, Pahlawan, dan oleh karena itu aku tidak akan perang berbohong pada anda."


Ugh! Itu tepat mengenai pada tempat yang sakit.


Aku pulih dari syok dan, pikiran masih terguncang, dan dengan keraguan yang ekstrim, menyerahkan 200 silver pada si penjual budak.


"Kalau kau bohong, aku akan menyuruh temanku ini memcabik-cabikmu."


"Tentu tuan."


Secara tiba-tiba aku menyadari bahwa Filo telah kembali ke wujud Filolial Queen. Raphtalia memegang salah satu sayapnya, seolah itu adalah tangannya Filo, dan membawa Filo masuk kedalam ruangan.


"Diam saja disitu sebentar, mengerti Filo?"


"Kenapa?"


"Kalau kau bisa diam, aku akan memberimu hadiah nanti."

Tate no Yuusha no Nariagari Vol 2 Bahasa IndonesiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang