Kabur (Lagi)

29 3 0
                                    

Keyla dan Kevin kini sudah berada di dalam mobil dan saling diam. Dan perjalanan pun di lanjutkan. Selang beberapa menit. Keyla kembali membuka suara.

"Berhenti disini!!" Kata Keyla dengan cepat.

"Lo mau kabur lagi?" Jawab Kevin dingin.

"Nggak!" jawab Keyla.

"Terus?" tanya Kevin mulai sedikit marah.

"Gue laper!!!" teriak Keyla.

"Gue tahu! Gak usah lo umumin 2 kali!!" jawab Kevin.

"Kevin!!!!! turunin gue di sini!!" rengek Keyla.

"Lo mau ngapain sih ??" Jawab Kevin kesal.

"Mau makan elo!!!" ucap Keyla.

"Lo GILA!!!" jawab Kevin.

"Lo STRES!!!!" ucap Keyla melotot.

Kevin tak bisa bersabar lagi. Ia menghentikan mobilnya dengan rem mendadak. Ia menatap Keyla tajam.

Keyla mulai gemetar. Tatapan Kevin kali ini sangat menakutkan. Keyla pun membuka pintu mobil (lagi) dan keluar.

Kevin memukul setir mobilnya dengan cepat. Ia pun kembali berkendara dan meninggalkan Keyla yang masih berdiri di luar.

Keyla menatap tak percaya. Ia tak menduga laki-laki itu benar-benar meninggalkan nya sendirian di jalan raya.

"Cowok GILA!!!!! " teriak Keyla penuh kekesalan.

"Ya Allah Ya Gusti... Cobaan apa lagi ini" nyebut Keyla.

Keyla tak kuasa menahan amarah nya. Perut nya pun tidak bisa diajak kompromi. Keyla sangat kelaparan saat itu.

Tidak jauh dari tempat Keyla berdiri, ada sebuah warung tenda makanan pinggir jalan. Tanpa pikir panjang, Keyla mendatangi warung itu dengan semangat berapi-api.

"Ya Allah maafin Keyla, Keyla gak peduli kalau sekarang ini lagi gk bawa uang yang penting cacing di perut Keyla kenyang. Makan aja dulu, bayar mah kumaha ngke wae." celoteh Keyla dalam hatinya.

Setibanya di warung tenda tersebut, Keyla pun langsung memesan makanan dengan berbagai macam menu berbeda.

Keyla makan dengan lahap dan semangat. Ia tak peduli sorotan mata yang menatap nya sinis.

Hampir 10 menit Keyla makan namun tak kunjung selesai. Sebab makanan yang ia pesan begitu banyak.

"Jadi lo terdampar di sini hah?!" tanya seorang pria menghampiri Keyla.

Semua mata kembali menyoroti mereka berdua.

"Ya Tuhan ada oppa nyasar!!! Ganteng banget sumpah!! OMG gue mau deh jadi pacarnya" bisik gadis-gadis yang juga berada di dalam tenda.

Ya, pria itu adalah Kevin. Ia pum duduk di depan Keyla yang masih tetap asyikkk dan nampak tenang menikmati makanan nya.

"Lo mau?" tanya Keyla santai sambil menyodorkan ayam goreng bekas ia makan.

"Gak!!!" Jawab Kevin dingin.

"Lo tuh ya bisa nya bikin gue darah tinggi!! Kalau bukan karena Mamih gue, ogah gue lakuin ini. Udah gue tinggalin beneran tadi." Jelas Kevin.

Keyla tak menjawab. Ia masih makam  dengan lahap.

"Tuh ceweknya gak ada jaim-jaim nya di depan cowok ganteng maksimal kaya gitu. Malu gue liatnya juga. Untung tuh cewek cantikkk. Kalau nggak, udah gue katain!" celetuk gadis bermake-up menor di dalam tenda itu.

Keyla tak peduli dengan apa pun. Ia fokus makan. Sementara Kevin hanya fokus dengan hp nya tanpa peduli lagi dengan apa yang sedang Keyla lakukan.

Keyla tiba-tiba berdiri dan mendatangi kasir.

"Kevin!!!" Teriak Keyla.

Kevin menoleh ke arah Keyla yang kini menatap nya manja.

"Vin,, lo bayarin ya makanan nya. Dahh..." ucap Keyla dan pergi ke arah mobil Kevin.

Semua mata kini menatap Kevin.

"Mohon Bersabar ini Ujian" ucap Kevin dalam hati.

Kevin pun menghampiri kasir dan membayar semua makanan dan minuman yang Keyla pesan.

***
Di dalam mobil.

"Lo manusia apa bukan sih? Porsi makan lo gak mirip manusia !!" celoteh Kevin sambil memasang seat belt nya.

Keyla tak menjawab dan ia memilih memejamkan matanya dan malas berdebat dengan makhluk paling di benci nya ini.

Keyla pun memilih tidur.

======

IKATANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang