2.2

1.5K 135 3
                                    

BoyxBoy⭐
⭐Bagi yang takut matanya iritasi⭐
Silahkan menjauh!⭐
💤💤💤💤
⚠dimohon jangan salah lapak
🐯🐰

Happy reading 📖
Just sit yang anteng😳
If you like this cerita❤
Just berikan your vote and comments ⭐💜


Ps:baca sampai akhir
Chapter selanjutnya akan lebih baik lagi gaya tulisnya😳

Happy reading 📖

..........

.....


{💜}

.

.

.

.

"Apa!?" Jimin sangat terkejut mendengar cerita dari sahabatnya ini, Taehyung.

"Ish, iya Chim. Dia bahkan mengecup tanganku, aku harus bagaimana?" Taehyung menyahuti.

"Kau bisa melihat dari matanya dia berbohong atau tidak bisa kelihatan."

"Aku tidak mau jatuh lagi Chim, aku takut sakit lagi."

Taehyung menunduk dan kembali mengingat kejadian yang mampu membuatnya bahagia sekaligus takut kemarin.

Lelehan asin dari pelupuk indah netranya turun sangat deras namun ranum manisnya tak henti menyunggingkan senyum.

Hatinya sesak antara sakit dan bahagia jadi satu, itu menyesakkan sekaligus menyakitkan.

Tuhan mendengar keluhan hatinya, dan ia pun dengan lambat akan bisa mendapatkan Jungkook walaupun harus ada air mata setelahnya.

Karena tak semudah itu bisa saja Jungkook hanya berniat mempermainkannya.

'Sebentar lagi'

.
.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.

Jungkook sedang berada di ruang kesehatan sekarang karena kakinya sedikit cidera, tadi terjatuh saat ingin memasukkan bola Basket ke Ring nya.
Kakinya sudah ditangani oleh perawat yang ada di sana, dan sekarang hanya tinggal dirinya dan Taehyung beserta ke dua sahabat. Jimin dan Bambam, oh jangan lupakan Mark juga ada di sana.

Mark itu teman satu angkatan mereka semua tapi beda kelas saja. Juga dia itu teman satu tim Basket dengan Jungkook beserta Mingyu dan yang lain.

"Oh iya, bisakah kalian semua pergi dulu aku ingin mengatakan sesuatu pada Taehyung hanya berdua!?" Jungkook bertanya sekalipun terselip nada perintah di kalimatnya.

Jimin hanya mendengus mendengarnya, "Baiklah, tapi awas kau buat Tae menangis lagi, habis kau!" Setelah mengucapkan itu Jimin merangkul Bambam dan mengajak Mark juga untuk keluar ruangan.

Setelah tiga temannya tadi keluar membuat keadaan di dalam ruangan menjadi sangat hening.

Tapi tekat Jungkook sudah bulat biar saja dia dibilang menjilat ludah nya sendiri, peduli setan dengan itu.

[not] FAKE LOVE ~KOOKV~Where stories live. Discover now